Kendaraan Listrik Hyundai Ioniq 2 Hadir 2026

Rabu, 13 Agustus 2025 | 15:00:36 WIB
Kendaraan Listrik Hyundai Ioniq 2 Hadir 2026

JAKARTA - Hyundai siap memperluas jajaran kendaraan listrik Hyundai dengan menghadirkan Ioniq 2, mobil listrik terjangkau yang dirancang untuk pasar Eropa. Model ini diharapkan menjadi pilihan utama bagi konsumen yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa mengorbankan kenyamanan dan teknologi modern. Kehadiran Ioniq 2 juga memperkuat posisi Hyundai sebagai produsen yang fokus pada elektrifikasi, sekaligus melengkapi line up mobil listrik mereka yang semakin beragam.

1. Hyundai Ioniq 2

Hyundai Ioniq 2 dirancang khusus untuk memperkuat posisi di pasar Eropa. Mobil listrik ini diproyeksikan menjadi pesaing langsung Renault 4 dan berusaha menyaingi penjualan Kia di Benua Biru.

Ioniq 2 memiliki dimensi yang serupa dengan model Bayon bermesin bensin. Kehadirannya dianggap strategis untuk mengisi celah di jajaran kendaraan listrik Hyundai saat ini, yaitu di antara Inster dan Kona Electric. Model baru ini menjadi penting karena tingginya minat hatchback listrik di Eropa. Dengan harga yang diperkirakan mencapai 25 ribu poundsterling atau sekitar Rp548 jutaan, Ioniq 2 menawarkan akses lebih mudah bagi konsumen yang ingin memiliki mobil listrik Hyundai dengan harga terjangkau.

Hyundai kabarnya akan memperkenalkan Ioniq 2 di ajang Munich Motor Show bulan depan, sementara penjualannya akan dimulai pada kuartal III 2026 setelah peluncuran Kia EV2.

"Kami sangat terlibat dengan elektrifikasi jajaran produk kami dan untuk meningkatkan keberagaman kendaraan listrik kami di tahun-tahun berikutnya," kata bos Hyundai Eropa, Xavier Martinet. Pernyataan ini menegaskan komitmen Hyundai untuk menyediakan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan beragam segmen konsumen di Eropa.

2. Bocoran Ioniq 2

Berdasarkan foto yang beredar, Ioniq 2 tampil sebagai hatchback dengan desain atap miring dan posisi bodi agak tinggi, memadukan estetika modern dengan fungsionalitas. Interiornya diprediksi lebih fokus pada teknologi canggih yang mempermudah penggunaan, termasuk fitur infotainment dan kemudahan pengaturan kendaraan.

Sama seperti kendaraan listrik lain di bawah Hyundai Motor Group, Ioniq 2 dibangun di atas platform E-GMP. Platform ini memungkinkan penempatan baterai dan motor listrik lebih optimal, sehingga memberikan pengalaman berkendara yang stabil dan efisien.

Pilihan baterai Ioniq 2 diprediksi ada dua, yaitu 58,3 kWh dan 81,4 kWh. Dengan kapasitas tersebut, mobil mampu menempuh jarak 430 km hingga 599 km tergantung varian yang dipilih. Fitur ini membuat Ioniq 2 cocok digunakan baik untuk kegiatan harian maupun perjalanan jarak menengah hingga jauh di Eropa.

3. Posisi Pasar dan Daya Tarik Ioniq 2

Ioniq 2 hadir di tengah meningkatnya minat hatchback listrik. Di pasar Eropa, kendaraan ini ditempatkan sebagai opsi lebih ekonomis dibanding model Hyundai lainnya, tetapi tetap menawarkan teknologi modern dan kenyamanan. Posisi ini memungkinkan Hyundai menjangkau konsumen yang sebelumnya ragu membeli mobil listrik karena harga tinggi.

Dengan harga mulai Rp548 jutaan, Ioniq 2 menjadi kendaraan listrik Hyundai yang lebih terjangkau tanpa mengorbankan kualitas atau fitur. Model ini menarik bagi konsumen muda, keluarga kecil, maupun mereka yang ingin beralih dari kendaraan berbahan bakar fosil ke listrik.

Selain harga dan desain, keberagaman pilihan baterai menjadi strategi untuk memenuhi kebutuhan berbeda dari setiap pengguna. Konsumen bisa memilih varian jarak tempuh pendek untuk penggunaan sehari-hari atau varian baterai besar untuk perjalanan panjang.

4. Teknologi dan Infrastruktur

Platform E-GMP yang digunakan Ioniq 2 memungkinkan mobil memanfaatkan infrastruktur pengisian daya yang sudah tersedia maupun yang sedang berkembang di Eropa. Mobil ini juga kompatibel dengan pengisian cepat (fast charging), sehingga pengguna bisa mengisi daya hingga 80% dalam waktu singkat.

Fokus pada teknologi dan efisiensi baterai membuat Ioniq 2 lebih ramah lingkungan. Dengan nol emisi saat berkendara, mobil ini sejalan dengan upaya pemerintah Eropa mendorong penggunaan kendaraan listrik. Keunggulan ini menambah nilai bagi konsumen yang peduli keberlanjutan dan lingkungan.

5. Prediksi Daya Saing

Dengan harga bersaing dan fitur lengkap, Ioniq 2 diprediksi mampu menghadapi kompetitor seperti Renault 4 dan model hatchback listrik lain. Desain modern, teknologi canggih, dan jarak tempuh memadai menjadi faktor utama daya tariknya.

Posisi Ioniq 2 yang berada di antara Inster dan Kona Electric juga memberikan fleksibilitas bagi Hyundai untuk menutupi seluruh segmen pasar. Strategi ini memperkuat citra Hyundai sebagai produsen mobil listrik inovatif, lengkap, dan mudah diakses oleh berbagai kalangan masyarakat.

Hyundai Ioniq 2 menunjukkan langkah nyata Hyundai dalam menghadirkan kendaraan listrik Hyundai yang terjangkau namun modern. Dengan desain menarik, baterai fleksibel, dan harga kompetitif, Ioniq 2 diharapkan menjadi salah satu model listrik populer di Eropa mulai 2026.

Hadirnya Ioniq 2 menegaskan komitmen Hyundai untuk mendiversifikasi jajaran kendaraan listrik, menjangkau lebih banyak konsumen, dan mendukung transisi ke mobil ramah lingkungan. Model ini menawarkan kemudahan, kenyamanan, dan efisiensi yang sesuai kebutuhan pasar modern, sekaligus memberikan pengalaman berkendara listrik yang menyenangkan.

Terkini