JAKARTA - Kylian Mbappé baru saja menorehkan catatan pribadi yang membuat publik sepak bola tersenyum. Striker asal Prancis ini berhasil mencapai 50 kontribusi gol, gabungan antara gol dan assist, hanya dalam 60 pertandingan sejak debutnya bersama Real Madrid pada 2024. Prestasi ini menempatkan Mbappé di daftar pemain Real Madrid dengan pencapaian 50 kontribusi gol tercepat, meskipun masih jauh dari rekor nomor satu sepanjang sejarah klub.
Pencapaian Mbappé tentu patut diapresiasi. Namun, sejarah mencatat beberapa nama legendaris yang berhasil lebih cepat mencatatkan kontribusi serupa. Dari era klasik hingga modern, pemain-pemain ini menunjukkan ketajaman luar biasa dalam mencetak gol dan memberikan assist, membuktikan kualitas mereka di lini depan Real Madrid.
Pahino – Mesin Gol Era 1948
Pahino bergabung dengan Real Madrid pada 1948 setelah tampil impresif bersama Celta Vigo. Dalam 50 pertandingan, ia langsung mencatatkan 50 kontribusi gol, menjadikannya salah satu penyerang tercepat saat itu. Kecepatan pencapaiannya bahkan lebih cepat empat laga dibanding Ronaldo Nazario dan enam laga lebih cepat dari Alfredo Di Stefano.
Selama lima musim membela Los Blancos, Pahino mencatat total 150 gol, terdiri dari 124 gol dan 26 assist, dalam 143 pertandingan. Statistik ini menegaskan posisi Pahino sebagai salah satu striker paling tajam dalam sejarah klub.
Gaspar Rubio – Pionir Tercepat Era 1928
Gaspar Rubio menjadi pemain paling senior dalam daftar ini. Ia pertama kali tercatat sebagai pemain Real Madrid pada 1928 dan membutuhkan 49 laga untuk mencapai 50 kontribusi gol. Puncak ketajamannya terjadi antara 1928 hingga 1932, menjadikannya salah satu striker terbaik di LaLiga awal 1930-an.
Rubio sempat hengkang ke Atletico Madrid pada 1932 dan kembali ke Stadion Chamartín pada 1939. Meski kembali sebentar, total kontribusinya mencatatkan 51 gol dari 55 pertandingan, bukti ketajaman yang tak lekang oleh waktu.
Fernando Sanudo – Kilat Singkat di Santiago Bernabeu
Fernando Sanudo hanya berseragam Real Madrid selama satu musim, namun kontribusinya luar biasa. Datang dari Valladolid pada Juli 1934, ia hanya memerlukan 47 pertandingan untuk mencapai 50 kontribusi gol. Salah satu momen paling dikenang adalah saat Sanudo mencetak empat gol ke gawang Barcelona dalam laga El Clasico 1935 yang berakhir 8-2 untuk Madrid.
Meskipun hanya sebentar, Sanudo tetap dikenang sebagai striker tajam. Hingga 2025, hanya dua pemain yang mampu melampaui kecepatannya dalam membuat 50 kontribusi gol.
Cristiano Ronaldo – Mesin Gol Modern
Cristiano Ronaldo tiba di Real Madrid pada musim panas 2009 dengan status pemain termahal dunia saat itu. Ekspektasi tinggi segera dibalas dengan performa impresif: 50 kontribusi gol hanya dalam 44 pertandingan.
Pada musim pertamanya, Ronaldo mencatatkan 41 kontribusi gol dalam 35 laga, termasuk gol dan assist. Kontribusi ke-50 tercatat pada musim 2010/2011 saat Real Madrid menang 4-1 atas Malaga, di mana Ronaldo mencetak dua gol dan dua assist. Selama sembilan musim di Santiago Bernabeu, Ronaldo membukukan 450 gol dan 131 assist dari 438 pertandingan, membuktikan kapasitasnya sebagai legenda klub.
Ferenc Puskas – Pemegang Rekor Sepanjang Masa
Ferenc Puskas masih memegang rekor tercepat mencapai 50 kontribusi gol untuk Real Madrid. Datang ke Santiago Bernabeu pada 1958, Puskas hanya membutuhkan 42 pertandingan untuk mencatatkan pencapaian tersebut.
Secara keseluruhan, Puskas menorehkan 270 kontribusi gol, terdiri dari 242 gol dan 28 assist, dalam 262 pertandingan. Rekor ini tetap menjadi benchmark bagi semua pemain yang mengikuti jejaknya. Hingga 2025, belum ada pemain yang mampu memecahkan rekor Puskas, menunjukkan kualitas legendarisnya di lini depan Los Blancos.
Catatan Mbappé dan Masa Depan
Meskipun catatan Mbappé mencapai 50 kontribusi gol dalam 60 pertandingan cukup impresif, ia masih jauh dari rekor Ferenc Puskas dan Cristiano Ronaldo. Namun, perjalanan Mbappé bersama Real Madrid masih panjang. Striker Prancis ini memiliki peluang untuk menorehkan rekor-rekor lain, baik dalam jumlah gol, assist, maupun kontribusi di ajang domestik dan internasional.
Pencapaian Mbappé menunjukkan bahwa generasi baru Real Madrid mampu bersaing dengan legenda. Kombinasi kecepatan, teknik, dan visi bermain membuatnya menjadi ancaman nyata bagi lawan-lawannya. Selain itu, kemampuan adaptasinya dalam gaya permainan Real Madrid yang mengutamakan serangan cepat dan tekanan tinggi membuat kontribusinya semakin signifikan.
Sejarah mencatat beberapa pemain tercepat yang mencapai 50 kontribusi gol di Real Madrid: Pahino (50 laga), Gaspar Rubio (49 laga), Fernando Sanudo (47 laga), Cristiano Ronaldo (44 laga), dan Ferenc Puskas (42 laga). Mbappé, dengan 60 pertandingan, menunjukkan potensi besar untuk mencetak prestasi lebih tinggi di masa depan.
Dengan kemampuan luar biasa, dedikasi tinggi, dan pengalaman bertanding di level elite, Mbappé bisa menjadi salah satu legenda baru Los Blancos. Rekor yang sudah dibuat oleh Puskas dan Ronaldo tetap menjadi tolok ukur, namun jalan Mbappé masih terbuka untuk mencetak sejarah baru bagi Real Madrid.