Scarlett Hadirkan Parfum Aroma Makanan Manis

Rabu, 03 September 2025 | 10:02:14 WIB
Scarlett Hadirkan Parfum Aroma Makanan Manis

JAKARTA - Merek kecantikan lokal Scarlett kembali menghadirkan inovasi dengan meluncurkan dua parfum gourmand terbaru, yakni Pistachio Crush dan Tea Amor. Gourmand merupakan istilah Prancis untuk parfum yang menghadirkan aroma seperti makanan manis atau dessert, mulai dari vanila, karamel, cokelat, hingga kopi.

Koleksi ini mengusung tema “Magical Sweet Love”, yang bertujuan menjadi pengingat sensorik atas momen-momen manis yang membekas di hati dan ingatan. Para konsumen bisa merasakan perjalanan aroma yang mewakili tahap-tahap cinta, mulai dari pertemuan pertama hingga kenangan indah yang kembali dikenang.

Pistachio Crush: Manis, Hangat, dan Playful

Parfum Pistachio Crush menghadirkan aroma gourmand hangat dan manis, dibuka dengan sentuhan pedas cardamom yang berpadu dengan pistachio dan elemi. Aroma ini kemudian berkembang menjadi creamy lewat kombinasi coconut, lily of the valley, dan peach, sebelum diakhiri dengan kesan menenangkan dari sandalwood dan vanilla.

Co-Founder Scarlett, Felicya Angelista, menjelaskan bahwa pengembangan parfum ini melalui public panelling test untuk memastikan aroma terasa dekat dengan konsumen, sekaligus menjadi favorit para member girl group Hearts2Hearts dan Brand Ambassador Scarlett.

"Kami memilih tema ‘Magical Sweet Love’ untuk koleksi baru ini untuk menjadi sensorial-reminder tentang momen-momen manis yang membekas di hati dan ingatan," ungkap Felicya, Selasa, 2 September 2025.

Momen-momen yang dimaksud antara lain Sweet Encounter, pertemuan pertama yang deg-degan; Warm Flavour of Togetherness, kehangatan kebersamaan; Sweetness Creation, memori indah tercipta; dan Reminiscing of Love, saat kenangan kembali diingat.

David Mallo, perfumer asal Barcelona yang meracik Pistachio Crush melalui co-creatornya Juncal Tomas, menambahkan bahwa parfum ini dirancang untuk menghadirkan perpaduan wangi yang comforting namun tetap playful, gourmand tetapi tidak berat.

"Kombinasi creamy dari pistachio dan coconut saya imbangi dengan sentuhan manis peach dan lily of the valley, sehingga wanginya tetap bisa dipakai sepanjang hari," ujar David.

Tea Amor: Aroma Teh yang Elegan dan Menenangkan

Parfum kedua, Tea Amor, dikreasikan oleh Ivan Wong, perfumer dengan delapan tahun pengalaman di world-class perfume house. Parfum ini memadukan aroma teh segar dengan kelembutan floral, dibuka dengan manis karamel yang berpadu elegan dengan jasmine dan rose, kemudian berkembang menjadi lembut berkat notes tea, lily of the valley, dan tuberose.

Lapisan akhir parfum ini menghadirkan honey, sandalwood, dan musk, memberikan sensasi hangat, memikat, dan sophisticated.

"Kami juga terinspirasi dari wangi jasmine yang sudah begitu familiar dalam keseharian masyarakat Indonesia. Lewat Tea Amor, kami ingin membangkitkan rasa tenang dan damai, manis dengan sentuhan cinta. Perpaduan tea, jasmine, dan honey ini kami hadirkan dengan elegan, sederhana tapi hangat, juga dekat di hati," jelas Ivan Wong.

Kolaborasi Internasional untuk Standar Global

Menurut Fiona Anjani, Chief Marketing Officer Scarlett, tren wewangian gourmand mewah tengah digemari konsumen. Melalui kolaborasi dengan perfumer internasional, Scarlett ingin menghadirkan produk berkelas yang tetap terasa dekat dengan konsumen Indonesia.

"Kami memilih bekerja sama dengan perfumer internasional karena mereka membawa keahlian dan standar kualitas dunia yang mampu menerjemahkan identitas Scarlett ke dalam aroma. Strategi ini menjadi bukti bahwa brand lokal bisa berkolaborasi di level global untuk menghadirkan produk yang relevan dan berkesan," tutur Fiona.

Kolaborasi ini menunjukkan bahwa Scarlett mampu menghadirkan parfum premium, dengan racikan yang mempertahankan identitas brand lokal, namun setara dengan standar internasional.

Aroma yang Dekat dengan Kehidupan Konsumen

Kedua parfum ini dirancang agar dapat digunakan sepanjang hari, cocok untuk berbagai suasana, dan tetap terasa segar di iklim tropis Indonesia. Pistachio Crush menawarkan aroma manis dan hangat yang playful, sementara Tea Amor memberikan kesan elegan dan menenangkan melalui aroma teh, jasmine, dan honey.

Kedua aroma ini juga selaras dengan tren parfum gourmand yang sedang populer, memadukan fruity, floral, dan notes makanan manis. Dengan pendekatan ini, Scarlett mampu menghadirkan pengalaman sensorik yang menghubungkan konsumen dengan momen-momen spesial dalam kehidupan sehari-hari.

Strategi Branding dan Pengalaman Konsumen

Peluncuran koleksi ini juga menjadi strategi Scarlett untuk memperkuat brand positioning sebagai merek lokal yang inovatif dan trendi. Dengan pendekatan yang berbasis pengalaman konsumen, brand memastikan setiap aroma dikembangkan melalui riset dan tes yang mendalam.

Momen Sweet Encounter, Warm Flavour of Togetherness, Sweetness Creation, dan Reminiscing of Love menjadi panduan emosional dalam membangun aroma, sehingga parfum tidak hanya wangi tetapi juga mampu membangkitkan memori dan perasaan manis bagi penggunanya.

Scarlett melalui Pistachio Crush dan Tea Amor menghadirkan parfum gourmand yang inovatif, manis, dan elegan. Kedua produk ini memadukan aroma makanan penutup, fruity, dan floral yang sesuai dengan selera konsumen Indonesia.

Kolaborasi dengan perfumer internasional memastikan kualitas parfum tetap berkelas, sementara tema Magical Sweet Love menghadirkan pengalaman emosional yang mendalam. Scarlett membuktikan bahwa merek lokal bisa menghadirkan parfum premium dengan standar global, relevan bagi konsumen, dan tetap dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Terkini