JAKARTA – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan telah merencanakan gelaran Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2025 dengan lebih semarak dan kompetitif. Event tahunan ini dijadwalkan berlangsung pada libur sekolah bulan Mei 2025 di Banjarmasin.
Heru Susmianto, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalimantan Selatan, menegaskan pentingnya pemilihan waktu yang tepat untuk penyelenggaraan acara ini. "Kami berupaya mencari waktu yang tepat, yakni pada saat libur sekolah, agar para atlet pelajar dapat fokus sepenuhnya pada pertandingan," jelasnya.
Popda 2025 akan mempertemukan atlet pelajar dari berbagai daerah dengan mempertandingkan sepuluh cabang olahraga. Cabang tersebut meliputi dayung, atletik, renang, judo, taekwondo, angkat besi, panahan, menembak, panjat tebing, dan gulat. Pemilihan cabang-cabang ini bukan tanpa alasan. "Cabor-cabor ini juga menjadi bagian dari cabang yang akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas)," tambah Heru.
Popda kali ini memiliki peran strategis dalam seleksi atlet menuju Popnas. Atlet yang meraih medali atau menunjukkan performa terbaik selama Popda akan diprioritaskan untuk berlaga di Popnas, dengan tetap mempertimbangkan ketersediaan anggaran yang ada. "Kami akan memprioritaskan atlet-atlet berprestasi untuk berlaga di Popnas. Namun, tentu saja, kami juga akan mempertimbangkan faktor anggaran," kata Heru.
Sebagai bagian dari usaha untuk meningkatkan kualitas dan daya saing, Dispora Kalsel akan melakukan evaluasi mendalam terhadap atlet yang akan diberangkatkan ke Popnas. Evaluasi ini menjadi langkah penting dalam memastikan bahwa para atlet yang dikirim benar-benar memiliki kualitas dan potensi bersaing di tingkat nasional. "Dengan persiapan yang matang, Popda Kalsel 2025 diharapkan dapat berjalan sukses serta melahirkan atlet-atlet berbakat yang mampu mengharumkan nama Banua di ajang nasional," ungkap Heru, menutup keterangannya.
Dispora Kalsel juga menyiapkan serangkaian kegiatan pendukung untuk menciptakan atmosfer kompetisi yang lebih menarik dan bermanfaat bagi seluruh peserta. Diharapkan, ajang ini tidak hanya menjadi sekadar kompetisi olahraga, melainkan juga wahana pembinaan yang efektif bagi para generasi muda calon bintang olahraga.
Persiapan sejak dini menjadi fokus utama untuk memastikan lancarnya penyelenggaraan Popda 2025. Keterlibatan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pihak sekolah, pelatih, hingga orang tua diharapkan dapat mendongkrak semangat dan dukungan bagi para peserta. Seluruh mata kini tertuju pada Banjarmasin, yang menjadi tuan rumah ajang bergengsi ini.
Popda bukan hanya soal meraih medali, namun juga mengajarkan nilai-nilai sportivitas, kerja keras, dan semangat pantang menyerah kepada para pelajar. Event ini diharapkan dapat memberi pengalaman berharga yang akan membentuk karakter tangguh dan berdaya juang tinggi para atlet muda.
Dengan demikian, Popda Kalsel 2025 siap menjadi saksi lahirnya generasi atlet yang siap berkompetisi dan mengukir prestasi di tingkat nasional maupun internasional. Mewujudkan mimpi para pelajar untuk berdiri di podium prestasi tertinggi menjadi komitmen utama Dispora Kalsel melalui penyelenggaraan event akbar ini. Seluruh persiapan dan partisipasi aktif dari berbagai pihak tentu menjadi pendorong suksesnya Popda dan masa depan olahraga di Kalimantan Selatan.