Program Cek Kesehatan Gratis Diluncurkan: Siapa yang Berhak, Cara Mendaftar, dan Aspek Pemeriksaan

Minggu, 09 Februari 2025 | 09:45:53 WIB
Program Cek Kesehatan Gratis Diluncurkan: Siapa yang Berhak, Cara Mendaftar, dan Aspek Pemeriksaan

JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan meluncurkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) pada Senin, 10 Februari 2025, sebagai bentuk hadiah ulang tahun dari negara kepada rakyatnya. Program yang sangat dinanti-nantikan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan mengurangi beban penyakit yang dapat dicegah. Inisiatif ini sejalan dengan strategi pemerintah dalam memperkuat sistem kesehatan nasional melalui langkah pencegahan.

Dr. Maria Endang Sumiwi, Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas, mengungkapkan pentingnya program ini dalam mencegah berbagai penyakit umum di Indonesia. “Sebagai hadiah ulang tahun untuk masyarakat, program cek kesehatan gratis ini diharapkan bisa memberikan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat, mulai dari bayi hingga lansia. Pemeriksaan kesehatan ini akan membantu masyarakat mengetahui kondisi kesehatannya,” papar Dr. Endang pada.

Dalam cakupan layanan ini, pemeriksaan difokuskan pada deteksi dini terhadap berbagai penyakit. CKG tidak hanya memberi solusi pada tingginya angka kematian yang dapat dicegah, namun juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memetakan kondisi kesehatan mereka. Pemerintah menargetkan agar tidak ada satu pun lapisan masyarakat yang terlewat dari pemeriksaan ini, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Untuk mencapai target ini, program CKG dibagi menjadi dua kelompok: kelompok anak usia sekolah dan masyarakat di luar usia sekolah. "Ada sekitar 250 ribu sekolah dengan total 56 juta anak usia sekolah. Program ini dilakukan saat mereka masuk sekolah," ujar Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, saat memperkenalkan program tersebut pada Ahad, 2 Februari 2025, di kawasan Jakarta Pusat.

Pemeriksaan bagi kelompok kedua, mencakup masyarakat yang lebih tua atau lebih muda dari usia sekolah, akan dilaksanakan di 10 ribu puskesmas serta 15 ribu klinik swasta di seluruh Indonesia. Pemerintah telah mempersiapkan 30 ribu fasilitas kesehatan untuk mendukung berjalannya program ini.

Panduan Mendaftar Program Cek Kesehatan Gratis

Pendaftaran untuk Cek Kesehatan Gratis dapat dilakukan melalui aplikasi digital SATUSEHAT Mobile atau layanan WhatsApp Kesehatan, menjadikannya aksesibel dan mudah diakses bagi semua orang. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile melalui Google Play Store atau App Store.
2. Membuka aplikasi dan membuat akun baru atau login jika sudah memiliki akun.
3. Mengisi data diri secara lengkap dan memilih tanggal pemeriksaan yang diinginkan.
4. Setelah menyelesaikan proses tersebut, pengguna akan menerima notifikasi tiket pemeriksaan melalui aplikasi dan WhatsApp.
5. Akan ada notifikasi pengingat yang dikirim pada H-30, H-7, dan H-1 sebelum ulang tahun. Pada H-7, peserta cek kesehatan akan menerima kuesioner skrining yang harus diisi secara mandiri.
6. Peserta datang ke puskesmas sesuai jadwal yang tertera pada tiket pemeriksaan dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak, atau Buku Kesehatan Ibu dan Anak.

Aspek Pemeriksaan dalam Program CKG

Pemeriksaan kesehatan dalam skema CKG mencakup berbagai aspek yang dirancang untuk mendiagnosis berbagai kondisi kesehatan. Mulai dari skrining kekurangan hormon dan deteksi penyakit jantung bawaan pada anak-anak, hingga pemeriksaan gizi, pendengaran, penglihatan, dan tekanan darah. Bagi orang dewasa dan lansia, pemeriksaan akan lebih fokus pada risiko penyakit degeneratif seperti stroke, penyakit jantung, dan kanker, serta pemeriksaan kesehatan mental dan fisik.

Program ini juga ditujukan secara khusus untuk ibu hamil dan balita dengan jadwal pemeriksaan yang adil di Puskesmas dan Posyandu. Dr. Endang menghimbau masyarakat agar memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini dengan mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat, menambahkan bahwa “Banyak masyarakat yang masih enggan atau takut untuk melakukan pemeriksaan meskipun ada kemungkinan memiliki masalah kesehatan yang tidak terdeteksi.”

Inisiatif CKG diharapkan dapat menempatkan kesehatan masyarakat sebagai prioritas utama dan meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin sebagai bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Indonesia.

Terkini