JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero), yang biasa dikenal sebagai KAI, telah mengumumkan peningkatan signifikan dalam jadwal perjalanan kereta untuk menyambut mudik Lebaran 2025. Inisiatif ini merupakan upaya KAI untuk memastikan arus mudik Lebaran tahun ini berjalan lancar dan mengakomodasi jumlah penumpang yang diprediksi membludak. Angkutan Lebaran tahun ini direncanakan berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025 dengan total 9.572 perjalanan kereta, terdiri dari 8.492 perjalanan reguler dan 1.080 perjalanan tambahan.
Peningkatan Kapasitas Kereta Api
KAI menambahkan jumlah perjalanan kereta api untuk memenuhi peningkatan permintaan penumpang yang ingin berlibur selama Lebaran atau pulang ke kampung halaman. Dengan tambahan ini, kapasitas tempat duduk mencapai 4.568.838 kursi, atau meningkat sekitar 6% dibandingkan tahun sebelumnya. "Kami berharap peningkatan ini memberi masyarakat lebih banyak pilihan perjalanan sehingga dapat membuat perjalanan mudik menjadi lebih nyaman," ujar Direktur Operasional KAI.
Jadwal Pemesanan Tiket KA Tambahan
Mulai 23 Februari 2025 pukul 00.00 WIB, masyarakat sudah dapat memesan tiket untuk KA tambahan. Ketika ditanya mengenai solusi untuk penumpang yang belum mendapatkan tiket pada tanggal favorit mereka, KAI optimis tambahan perjalanan ini akan menjadi alternatif yang diandalkan. Tiket bisa dipesan melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, atau melalui mitra penjualan resmi lainnya. KA tambahan ini mencakup kereta lokal dan jarak jauh dengan berbagai jenis layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan penumpang.
Fasilitas Kereta Mewah KA Java Priority
Salah satu layanan andalan dalam angkutan Lebaran 2025 adalah KA Java Priority. Dikenal akan kemewahan dan kenyamanannya, Java Priority memberikan pengalaman perjalanan yang berbeda dengan rute khusus Gambir-Yogyakarta PP. Ini menjadi opsi menarik bagi penumpang yang ingin menikmati perjalanan yang nyaman dan eksklusif.
Strategi Mengatasi Lonjakan Pemudik
Jika dibandingkan dengan tahun 2024, Angkutan Lebaran 2025 mengalami peningkatan jumlah perjalanan menjadi 9.572 dari sebelumnya 8.836 perjalanan, atau meningkat sekitar 8%. Peningkatan ini adalah langkah KAI untuk merespons permintaan tiket yang selalu meninggi selama periode mudik dan arus balik. KAI berharap, dengan tambahan perjalanan ini, masyarakat bisa berpergian dengan lebih mudah dan nyaman. "Kami berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik dan keamanan kepada penumpang selama perjalanan," tambah Direktur Operasional.
Antisipasi Penjualan Tiket
Masyarakat diingatkan bahwa tiket KA Lokal dapat dipesan mulai H-30 keberangkatan, sedangkan beberapa KA lainnya dapat dipesan mulai H-7 sebelum keberangkatan. Sementara itu, tiket KA Jarak Jauh sudah bisa dipesan H-45 sebelum keberangkatan. Hingga 22 Februari 2025, tiket untuk keberangkatan 8 April 2025 (H+7 Lebaran) sudah terjual sebanyak 976.678 tiket, menunjukkan animo masyarakat yang sangat tinggi untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi utama mudik.
Peningkatan Layanan dan Keselamatan
Selain menambah perjalanan, KAI juga meningkatkan layanan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang selama Angkutan Lebaran. Termasuk di dalamnya adalah pembaruan fasilitas dan pengetatan sistem keselamatan. KAI berusaha untuk menerapkan standar layanan yang tinggi, guna menjamin perjalanan mudik yang aman dan nyaman. "Kami berkomitmen terus meningkatkan layanan kami, baik dari segi fasilitas maupun standar keselamatan. Ini adalah prioritas utama kami," pungkas Direktur Operasional KAI saat ditanya mengenai kesiapan jelang angkutan Lebaran.
Dengan berbagai persiapan dan peningkatan yang dilakukan KAI, para penumpang diharapkan dapat menikmati perjalanan mudik yang lancar dan lebih baik selama periode Lebaran 2025. Masyarakat diimbau untuk segera melakukan pemesanan tiket dan memanfaatkan berbagai layanan yang disediakan agar perjalanan pulang ke kampung halaman lebih nyaman dan aman.