Waspada Penipuan "e-Toll Gratis", Jasa Marga Tegaskan Program Tersebut Tidak Ada

Rabu, 26 Februari 2025 | 13:32:38 WIB
Waspada Penipuan "e-Toll Gratis", Jasa Marga Tegaskan Program Tersebut Tidak Ada

JAKARTA - Jasa Marga, sebuah perusahaan yang dikenal luas dalam pengelolaan jalan tol di Indonesia, mengeluarkan imbauan penting bagi masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan mereka terhadap penipuan yang mengatasnamakan perusahaan tersebut. Baru-baru ini, beredar klaim tentang adanya "Program e-Toll Gratis Senilai Rp500.000" atas nama Jasa Marga, yang ternyata merupakan upaya penipuan yang menargetkan pengguna tol.

Sampai dengan saat ini, Jasa Marga secara resmi mengonfirmasi bahwa mereka maupun seluruh anak perusahaannya tidak pernah menyelenggarakan program e-Toll gratis, apapun bentuk dan nilainya. Imbauan ini dikeluarkan menyusul maraknya laporan tentang akun media sosial palsu, pesan berantai, dan situs web fiktif yang menyebarkan informasi palsu tersebut guna menipu masyarakat.

Modus operandi yang digunakan para pelaku penipuan ini termasuk mengarahkan korban ke sebuah tautan yang mengarahkan mereka untuk mengisi formulir dengan data pribadi. Data yang diminta biasanya mencakup informasi sensitif seperti nomor KTP, informasi rekening bank, dan detail kartu e-Toll, yang semuanya dapat digunakan untuk kepentingan kejahatan siber lebih lanjut.

Menanggapi kejadian ini, Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, memberikan pernyataan tegas. "Kami tidak pernah mengeluarkan program serupa. Masyarakat diharapkan tidak mudah terpancing oleh tawaran yang mengatasnamakan Jasa Marga ataupun anak perusahaan Jasa Marga, terutama yang menjanjikan keuntungan finansial tanpa dasar jelas," ujar Lisye.

Penipuan dengan cara seperti ini bukanlah hal baru, namun peningkatan jumlah kasus yang melibatkan nama besar seperti Jasa Marga menunjukkan tingkat kreativitas dan kecanggihan para pelaku kejahatan siber yang terus berkembang. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melakukan pengecekan dua kali terhadap informasi yang beredar, terutama yang berkaitan dengan iming-iming hadiah atau program gratis yang tidak masuk akal.

Lisye juga mengingatkan seluruh pengguna jalan tol untuk mempercayai informasi yang hanya berasal dari saluran resmi Jasa Marga. "Kami menyarankan publik untuk merujuk pada situs web resmi kami dan media sosial terverifikasi untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya," tambahnya.

Jasa Marga berkomitmen untuk terus memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat guna mencegah korban dari praktik penipuan yang merugikan ini. Mereka juga bekerjasama dengan pihak berwajib untuk melacak dan menindak para pelaku di balik upaya penipuan ini. Upaya ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Jasa Marga dalam menjaga kepercayaan publik dan melindungi para pengguna jalan tol dari kerugian yang tidak semestinya.

Masyarakat diimbau untuk melaporkan setiap informasi mencurigakan atau penipuan kepada pihak berwenang atau pihak Jasa Marga melalui kontak yang tersedia di situs resmi mereka. Dengan demikian, aksi cepat dari pihak berwajib bisa dilakukan untuk meminimalkan risiko lebih jauh dari tindakan kriminal ini.

Dalam melindungi diri dari penipuan, beberapa langkah pencegahan yang bisa diambil antara lain adalah memastikan tautan yang diterima memang dari sumber yang terpercaya, tidak sembarang memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak dikenal, serta selalu skeptis terhadap penawaran yang terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

Penipuan seperti "Program e-Toll Gratis" ini sekali lagi menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian, terutama dalam era digital saat ini dimana informasi dapat dengan cepat menyebar namun sering kali tidak terverifikasi. Oleh karena itu, menerima berita dan informasi dengan sikap kritis dan bijaksana adalah kunci utama dalam melindungi diri dan orang-orang terdekat dari kerugian yang lebih besar.

Terkini