Marko Simic Siap Menapaki Babak Baru dalam Karier Sepak Bola Profesional

Sabtu, 24 Mei 2025 | 10:26:32 WIB
Marko Simic Siap Menapaki Babak Baru dalam Karier Sepak Bola Profesional

JAKARTA – Penyerang veteran Marko Simic resmi mengakhiri kebersamaannya dengan Persija Jakarta, namun menegaskan bahwa dirinya belum berniat untuk pensiun dari dunia sepak bola. Dalam pernyataan usai laga terakhirnya bersama Macan Kemayoran, Simic mengungkapkan masih memiliki ambisi besar untuk melanjutkan karier di lapangan hijau.

Pemain asal Kroasia itu memainkan laga perpisahannya saat Persija menghadapi Malut United dalam pertandingan terakhir Liga 1 Indonesia musim 2024/2025, di Jakarta International Stadium (JIS). Laga berakhir imbang 0-0, dan menjadi momen emosional bagi Simic yang sudah delapan musim memperkuat tim ibu kota.

Masih Ingin Bermain dan Cetak Gol

Dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan, Simic menyampaikan bahwa keputusannya meninggalkan Persija bukanlah akhir dari kariernya sebagai pesepak bola profesional.

"Saya merasa masih bisa bermain. Tapi sekarang saya harus pulang dulu, bertemu keluarga, dan istirahat," ujar Simic. "Akan sulit mengenakan jersi lain setelah delapan tahun di Persija, tapi saya belum ingin pensiun," lanjutnya.

Meski telah berusia 37 tahun, semangat dan ambisi Simic belum surut. Ia bahkan menyebutkan masih memiliki target pribadi yang ingin dikejar sebelum gantung sepatu.

"Saya masih ingin mencetak 20 sampai 50 gol lagi sebelum saya pensiun," ungkapnya penuh tekad.

Delapan Musim Bersama Macan Kemayoran

Simic pertama kali bergabung dengan Persija Jakarta pada tahun 2018. Sejak saat itu, ia menjadi sosok sentral dalam lini serang Persija dan membawa klub meraih beberapa prestasi, termasuk gelar juara Liga 1 2018.

Dalam pernyataannya, Simic menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh elemen klub, termasuk manajemen, staf, rekan setim, hingga suporter yang dikenal dengan sebutan Jakmania.

"Saya ingin berterima kasih kepada semua ofisial, teman-teman, suporter, dan juga para pewarta. Ini perjalanan panjang dan indah. Saya harap bisa kembali bertemu kalian," ucapnya menyentuh.

Kritik Soal Ketidakpastian Stadion Kandang

Selain mengucapkan salam perpisahan, Simic juga memberikan masukan tajam terkait kestabilan venue pertandingan yang menurutnya menjadi salah satu kendala bagi performa Persija musim ini.

"Musim ini kami berpindah-pindah stadion sampai tujuh atau sepuluh kali. Sulit merasakan keuntungan bermain kandang seperti tim-tim lain yang rutin bermain dan berlatih di satu stadion," jelasnya.

Menurut Simic, hal ini berdampak pada ritme dan konsistensi tim di lapangan. Ia berharap agar ke depan, manajemen klub dapat menjadikan Jakarta International Stadium sebagai kandang tetap.

"Jika kami bisa berlatih dan bertanding di satu stadion secara rutin, adaptasi dan chemistry tim akan lebih baik. Itu penting jika Persija ingin kembali bersaing di papan atas," katanya.

Performa Persija di Musim 2024/2025

Persija Jakarta menutup musim Liga 1 2024/2025 dengan menempati peringkat ketujuh klasemen akhir, mengoleksi total 51 poin dari 34 pertandingan. Meskipun tidak berhasil menembus zona Asia atau menjadi juara, performa tim cukup stabil di tengah banyaknya tantangan teknis dan non-teknis, termasuk soal lokasi pertandingan.

Marko Simic sendiri mencatat kontribusi yang cukup signifikan dalam musim ini, meski perannya mulai terbatas menjelang akhir musim. Ia lebih banyak dimainkan sebagai pemain pengganti, namun tetap menunjukkan semangat dan kepemimpinan di lapangan.

Masa Depan Masih Terbuka

Kendati belum menyebutkan klub mana yang menjadi tujuannya berikutnya, Simic menyiratkan bahwa dirinya masih terbuka untuk berbagai kemungkinan. Termasuk jika ada tawaran dari klub lain di Indonesia maupun di luar negeri.

"Saya akan lihat bagaimana situasinya nanti setelah saya pulang ke Kroasia. Yang pasti, saya belum ingin berhenti. Sepak bola adalah hidup saya," pungkasnya.

Simic menegaskan bahwa istirahat sejenak bersama keluarga akan menjadi prioritas dalam waktu dekat, namun kariernya di atas lapangan belum selesai.

Kontribusi dan Warisan di Persija

Selama memperkuat Persija, Simic telah mencetak lebih dari 80 gol dalam semua kompetisi. Ia dikenal sebagai penyerang haus gol, kuat di udara, dan menjadi sosok penting dalam skema permainan Macan Kemayoran di berbagai musim.

Tak hanya di dalam lapangan, Simic juga menjadi ikon klub di luar lapangan, termasuk dalam upaya promosi klub dan menjalin hubungan dengan suporter.

Warisan yang ditinggalkan Simic di Persija tidak akan mudah tergantikan. Kepemimpinannya, loyalitasnya selama delapan musim, serta kontribusinya dalam momen-momen penting Persija akan dikenang oleh para pendukung klub.

Perpisahan Marko Simic dengan Persija Jakarta menjadi akhir dari sebuah era, namun juga membuka awal yang baru bagi sang penyerang untuk melanjutkan karier di tempat lain. Dengan semangat yang masih membara dan target yang belum tercapai, Simic masih menjadi aset berharga bagi klub manapun yang siap memanfaatkan pengalaman dan kualitasnya.

Bagi Persija, tantangan ke depan adalah membangun ulang kekuatan di lini depan dan menetapkan fondasi stadion kandang yang solid untuk menunjang performa lebih konsisten di musim-musim mendatang.

Terkini

Danantara Jadi Pilar Strategis Kemandirian Fiskal Indonesia

Rabu, 10 September 2025 | 18:30:22 WIB

Hutama Karya Rayakan Harhubnas Dengan Jembatan Ikonik

Rabu, 10 September 2025 | 18:30:21 WIB

Jasa Marga Tingkatkan Layanan Tol Cipularang Padaleunyi

Rabu, 10 September 2025 | 18:30:19 WIB

Waskita Karya Garap Proyek Budidaya Ikan Nila

Rabu, 10 September 2025 | 18:30:17 WIB