JAKARTA - Indonesia tidak kekurangan talenta sepak bola muda berbakat, dan salah satu nama yang kini mencuri perhatian adalah Arkhan Kaka. Lahir di Blitar, Jawa Timur, pada 2 September 2007, Arkhan Kaka Putra Purwanto telah menunjukkan kecemerlangannya sejak usia dini.
Arkhan merupakan putra dari pasangan Purwanto Suwondo dan Arliyah Andriyani. Ayahnya, Purwanto, bukanlah sosok asing di dunia sepak bola. Ia pernah membela sejumlah klub besar Tanah Air, seperti Persija, PSIS, Persebaya, dan Arema, bahkan menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Tak heran jika darah sepak bola mengalir deras dalam diri Arkhan.
Kiprah dan Karier Klub yang Melesat
Arkhan memulai perjalanan sepak bolanya pada usia 11 tahun di Sekolah Sepak Bola (SSB) Mitra Tunas Muda Blitar. Kemampuannya yang menonjol membuatnya sempat dipinjamkan ke PSBK Blitar muda, sebelum akhirnya kembali ke SSB awalnya. Potensinya tidak butuh waktu lama untuk menarik perhatian, dan pada Oktober 2021, tim muda Bhayangkara merekrutnya.
Namun, perjalanan Arkhan tidak berhenti di situ. Februari 2022 menjadi titik balik saat ia bergabung dengan Persis Solo. Awalnya bermain di tim U20, Arkhan akhirnya naik ke skuad utama sejak Januari 2023.
Debutnya di Liga 1 terjadi pada April 2023 saat Persis Solo menghadapi Persib Bandung. Meski pertandingan berakhir dengan kekalahan 1-3, Arkhan yang kala itu baru berusia 15 tahun mencetak sejarah sebagai pemain termuda yang melakukan debut di Liga 1. Sebuah capaian luar biasa untuk pemain seusianya.
Langkah Gemilang di Tim Nasional
Kemampuan Arkhan juga membuatnya cepat menembus Tim Nasional Indonesia. Ia pertama kali mengenakan seragam merah-putih pada Juli 2022, bersama Timnas Indonesia U16. Di ajang Piala AFF U16 2022, Arkhan mencetak dua gol dan turut membantu Indonesia menjadi juara.
Perjalanan bersama Garuda Muda tak berhenti di situ. Ia dipanggil untuk memperkuat Timnas U17 di Piala Dunia U17 2023 dan kembali dipercaya untuk memperkuat Timnas U19 di Piala AFF U19 2024. Meskipun hanya mencetak satu gol, perannya cukup vital dalam membawa Indonesia menjadi juara turnamen tersebut.
Arkhan juga mulai dilirik oleh pelatih Timnas senior. Dalam ajang Piala AFF 2024, ia masuk skuad dan tampil dua kali saat melawan Myanmar dan Filipina. Meski belum tampil reguler, keterlibatannya menunjukkan pengakuan atas talenta yang ia miliki.
Prestasi dan Rekor di Usia Belia
Arkhan Kaka sudah mencatatkan dua gelar bersama Timnas kelompok umur, yakni Piala AFF U16 2022 dan Piala AFF U19 2024. Ini menjadi modal penting untuk karier profesionalnya ke depan.
Sebagai pemain yang masih sangat muda, pencapaian tersebut menunjukkan bahwa dirinya bukan sekadar talenta sesaat. Perjalanan panjang masih terbentang, dan Arkhan punya segala syarat untuk terus menorehkan prestasi, baik di level klub maupun internasional.
Gaji dan Nilai Pasar yang Fantastis
Meski belum ada informasi resmi mengenai gaji Arkhan Kaka di Persis Solo, nilai pasarnya cukup mencengangkan. Berdasarkan data yang beredar, Arkhan memiliki nilai pasar sebesar 75.000 euro atau sekitar Rp1,4 miliar untuk musim 2024/2025.
Nilai ini bisa jadi terus meningkat, mengingat usia Arkhan masih sangat muda dan performanya terus menanjak. Jika ia terus berkembang dan tampil konsisten, bukan tidak mungkin ia akan menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di masa depan.
Seragam Ganda: Dari Lapangan ke Barak
Di luar sepak bola, Arkhan juga menjadi sorotan setelah diketahui telah menjalani pendidikan militer dan resmi menjadi anggota TNI. Foto-foto yang menunjukkan dirinya mengenakan seragam hijau lengkap dengan pin nama dan badge TNI di lengan kanan sempat viral di media sosial.
Arkhan bukan satu-satunya pemain Timnas muda yang memilih jalur ganda ini. Ikram Al Giffari dan Jehan Pahlevi, dua rekan setimnya di Timnas U17, juga mengambil langkah serupa. Sebelumnya, sejumlah pemain senior seperti Abduh Lestaluhu dan Dimas Drajad juga dikenal sebagai pesepak bola sekaligus prajurit TNI.
Keputusan Arkhan menjalani dua peran ini menunjukkan kedewasaan dan semangat juangnya. Ia tidak hanya berbakti untuk sepak bola Indonesia, tetapi juga untuk negara secara lebih luas.
Masa Depan yang Cerah
Melihat jejak karier, prestasi, dan kedisiplinannya di dalam dan luar lapangan, Arkhan Kaka diyakini memiliki masa depan cerah. Ia telah menunjukkan bahwa usia muda bukan penghalang untuk mencatatkan prestasi besar.
Dengan dukungan penuh dari keluarga, klub, dan negara, serta disiplin yang ia pelajari dari lingkungan militer, Arkhan Kaka berpotensi menjadi bintang masa depan sepak bola Indonesia.
Arkhan Kaka bukan hanya simbol generasi baru di sepak bola Indonesia, tetapi juga sosok inspiratif yang membuktikan bahwa usia muda tak membatasi ambisi besar. Talenta, kerja keras, dan semangat juang menjadikannya pemain yang layak ditunggu kiprah berikutnya, baik di kancah nasional maupun internasional.