JAKARTA - Basarnas menunjukkan komitmen nyata dalam memperkuat kemampuan pencarian dan pertolongan (SAR) dengan menampilkan Helikopter AW139 serta membuka booth pameran di Helicopter Expo Asia (Hexia) 2025. Pameran ini menjadi ajang strategis untuk memperlihatkan peralatan SAR, sistem komunikasi SAR, dokumentasi operasi SAR, dan edukasi terkait keselamatan.
Kehadiran Basarnas di Hexia 2025 tidak sekadar untuk pamer teknologi, tetapi juga menegaskan kesiapan mereka dalam mendukung operasi penyelamatan dan misi kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia. Langkah ini juga menjadi simbol modernisasi armada dan teknologi helikopter SAR demi keselamatan masyarakat.
Hexia 2025: Pameran Helikopter Terbesar Asia Tenggara
Hexia 2025 berlangsung di Cengkareng Heliport, dari 20 hingga 24 Agustus 2025, dan menjadi pameran helikopter terbesar di Asia Tenggara. Acara ini menghadirkan lebih dari 35 peserta internasional, termasuk perusahaan manufaktur helikopter, penyedia teknologi komunikasi, hingga operator layanan SAR dari berbagai negara.
Pembukaan Hexia 2025 dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono, yang dihadiri perwakilan negara sahabat, pejabat kementerian, pengusaha, dan pakar penerbangan internasional. Kehadiran tamu-tamu penting ini menegaskan posisi Hexia sebagai forum utama bagi industri helikopter di kawasan Asia.
Basarnas dan Helikopter AW139
Dalam pameran ini, Helikopter AW139 menjadi pusat perhatian. Helikopter ini dikenal dengan kemampuan multi-misi, termasuk operasi SAR, evakuasi medis, dan transportasi darurat. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana, serta Sistem Komunikasi Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Muda TNI Widyargo Ikoputra, hadir didampingi para Pimti Pratama dan Kepala Kantor SAR Jakarta untuk meninjau langsung pameran.
“Partisipasi Basarnas dalam Hexia 2025 menunjukkan kesiapan kami dalam mendukung operasi penyelamatan dan misi kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Marsekal Muda Widyargo. Kehadiran helikopter canggih dan peralatan SAR modern menegaskan Basarnas selalu siap menghadapi tantangan di lapangan, termasuk bencana alam dan kecelakaan di wilayah terpencil.
Peralatan dan Sistem Komunikasi SAR
Selain helikopter, booth Basarnas menampilkan peralatan SAR yang mutakhir, termasuk sistem komunikasi yang memungkinkan koordinasi cepat antar tim penyelamat. Dokumentasi operasi SAR juga ditampilkan untuk edukasi publik, memperlihatkan prosedur, strategi, dan keberhasilan Basarnas dalam menyelamatkan korban.
Sistem komunikasi modern yang diperkenalkan Basarnas menjadi perhatian pengunjung internasional. Hal ini menegaskan bahwa kemampuan komunikasi yang handal merupakan faktor krusial dalam kesuksesan operasi SAR, terutama di wilayah yang sulit dijangkau atau saat menghadapi kondisi darurat ekstrem.
Edukasi Keselamatan dan Operasi SAR
Selain menampilkan teknologi, Basarnas juga menghadirkan edukasi terkait SAR bagi pengunjung pameran. Materi ini mencakup prosedur keselamatan, teknik pertolongan pertama, hingga strategi koordinasi tim dalam misi pencarian dan penyelamatan.
Pendekatan edukatif ini bertujuan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan serta meningkatkan apresiasi terhadap peran Basarnas. Dengan edukasi yang menyeluruh, masyarakat juga lebih memahami bagaimana operasi SAR berjalan, termasuk risiko, tantangan, dan keberhasilan yang dicapai tim penyelamat.
Komitmen Basarnas dalam Misi Kemanusiaan
Kehadiran Basarnas di Hexia 2025 juga menegaskan komitmen berkelanjutan untuk memperkuat peran helikopter dalam misi kemanusiaan. Modernisasi armada, sistem komunikasi, dan peralatan SAR yang mutakhir menjadikan Basarnas lebih siap menghadapi berbagai skenario, mulai dari bencana alam hingga evakuasi medis di daerah terpencil.
Marsekal Muda Widyargo menekankan bahwa setiap helikopter, peralatan, dan sistem komunikasi yang dipamerkan merupakan bagian dari strategi Basarnas untuk meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan respons cepat dalam misi penyelamatan. Hal ini penting mengingat geografi Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan wilayah terpencil.
Kesiapan Mendukung Operasi Nasional
Dengan partisipasi di Hexia 2025, Basarnas tidak hanya memperkenalkan teknologi terbaru, tetapi juga memperkuat posisi mereka sebagai institusi yang siap mendukung operasi nasional. Helikopter AW139, peralatan SAR modern, dan sistem komunikasi yang canggih memastikan setiap misi dapat dijalankan dengan cepat, aman, dan efektif.
Pameran ini juga menjadi kesempatan untuk membangun jejaring internasional, bertukar pengalaman dengan operator SAR dari berbagai negara, dan mengadopsi inovasi terbaru yang dapat diterapkan di Indonesia.
Dukungan Teknologi untuk Keselamatan Masyarakat
Partisipasi Basarnas menekankan pentingnya teknologi dalam operasi SAR. Helikopter canggih seperti AW139 memungkinkan penetrasi wilayah sulit, membawa tim medis, evakuasi korban, dan mendukung operasi pencarian secara cepat. Sistem komunikasi modern memastikan koordinasi tetap lancar meski berada di kondisi ekstrem.
Edukasi yang diberikan juga menekankan bahwa kesiapan masyarakat dan profesional SAR harus seimbang. Pemahaman prosedur keselamatan dan koordinasi dengan tim SAR menjadi faktor utama keberhasilan operasi di lapangan.
Keikutsertaan Basarnas dalam Helicopter Expo Asia 2025 menegaskan komitmen mereka dalam memperkuat peran helikopter untuk SAR dan misi kemanusiaan. Dengan menampilkan Helikopter AW139, peralatan SAR mutakhir, sistem komunikasi canggih, serta edukasi publik, Basarnas menunjukkan kesiapan menghadapi berbagai tantangan keselamatan di seluruh Indonesia.
Langkah ini tidak hanya memperkuat kemampuan teknis, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keselamatan dan peran vital Basarnas dalam misi kemanusiaan. Hexia 2025 menjadi ajang strategis untuk menegaskan posisi Basarnas sebagai institusi yang profesional, modern, dan siap mendukung operasi penyelamatan di seluruh negeri.