JAKARTA - Di era digital saat ini, masyarakat menuntut sistem pembayaran yang cepat, aman, dan mudah diakses. Uang tunai perlahan tergantikan oleh metode pembayaran digital yang praktis. Salah satu inovasi unggulan Indonesia adalah QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), yang memungkinkan masyarakat melakukan transaksi hanya dengan satu kode QR, berlaku lintas aplikasi pembayaran. Dengan demikian, pengguna tidak perlu lagi membawa uang tunai atau mencari mesin EDC di setiap lokasi.
Penerapan QRIS juga mendorong inklusi keuangan, terutama di daerah terpencil. Tidak hanya di kota-kota besar, sistem pembayaran ini kini merambah ke pelosok desa. Dengan QRIS, pedagang kecil dan masyarakat di wilayah terpencil dapat menerima pembayaran secara digital tanpa kendala infrastruktur perbankan tradisional.
Ekspansi QRIS ke Luar Negeri
Seiring meningkatnya penggunaan digital di berbagai sektor, Bank Indonesia (BI) menargetkan perluasan QRIS ke beberapa negara. Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyampaikan dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI pada 26 Agustus 2025, bahwa upaya ini dilakukan untuk memudahkan transaksi bagi masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri, termasuk jemaah haji dan umroh.
Selain itu, BI secara resmi memperluas cakupan QRIS ke Thailand, Malaysia, Singapura, dan Jepang. Langkah ini memungkinkan wisatawan Indonesia membayar langsung menggunakan aplikasi dompet digital berbasis QRIS di negara-negara tersebut. Inovasi ini menjadi bagian dari strategi integrasi sistem pembayaran lintas negara, yang mendukung digitalisasi ekonomi regional serta mempermudah transaksi lintas batas.
Manfaat QRIS bagi Wisatawan dan UMKM
Ekspansi QRIS tidak hanya menguntungkan wisatawan Indonesia, tetapi juga pedagang lokal di negara tujuan. Dengan sistem pembayaran digital yang terintegrasi, transaksi menjadi lebih cepat dan biaya operasional berkurang karena tidak perlu menukarkan mata uang secara manual.
Bagi wisatawan, QRIS memungkinkan pembayaran instan tanpa kendala kurs. Pengguna dapat membeli barang atau jasa menggunakan saldo di dompet digital Indonesia mereka, yang secara otomatis dikonversi sesuai nilai tukar di negara tujuan. Sementara itu, pedagang mendapatkan akses lebih luas terhadap pelanggan internasional, meningkatkan peluang transaksi dan pendapatan.
Inisiatif Regional untuk Ekonomi Digital ASEAN
Perluasan QRIS merupakan bagian dari inisiatif regional untuk mengintegrasikan sistem pembayaran antarnegara, terutama di ASEAN. Tujuannya adalah menciptakan ekosistem digital yang efisien, aman, dan inklusif. Dengan sistem pembayaran lintas negara yang mudah digunakan, mobilitas ekonomi meningkat, baik untuk sektor pariwisata maupun perdagangan.
Ke depan, BI juga berupaya menjalin kerja sama serupa dengan negara lain di luar ASEAN. Strategi ini mencerminkan komitmen Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital global, sekaligus memberikan kemudahan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan ke luar negeri.
Dukungan bagi Jemaah Haji dan Umroh
Salah satu fokus penting ekspansi QRIS adalah mendukung kemudahan transaksi bagi jemaah haji dan umroh. Selama ini, pembayaran di luar negeri sering menjadi kendala karena keterbatasan akses perbankan atau biaya tinggi untuk menukar mata uang. Dengan QRIS, jemaah dapat melakukan pembayaran langsung menggunakan aplikasi yang sudah familiar bagi mereka, tanpa repot membawa uang tunai dalam jumlah besar.
Gubernur BI menegaskan bahwa inovasi ini tidak hanya mempermudah transaksi, tetapi juga meningkatkan keamanan, karena mengurangi risiko kehilangan uang atau pencurian. Dengan demikian, perjalanan ibadah menjadi lebih nyaman dan fokus jemaah dapat lebih terjaga.
Peningkatan Efisiensi dan Keamanan Transaksi
Integrasi QRIS di luar negeri juga bertujuan meningkatkan efisiensi transaksi. Pengguna tidak perlu lagi repot menukarkan mata uang, membawa uang tunai, atau mencari mesin pembayaran yang sesuai. Semua transaksi dapat dilakukan dengan cepat dan aman melalui ponsel pintar.
Selain itu, sistem QRIS memiliki mekanisme keamanan yang ketat. Transaksi diautentikasi melalui aplikasi dan tercatat secara digital, meminimalkan risiko kesalahan atau penipuan. Keamanan ini menjadi nilai tambah bagi pengguna yang ingin melakukan transaksi lintas negara dengan nyaman.
Strategi Digitalisasi Ekonomi Nasional dan Internasional
Perluasan QRIS juga sejalan dengan strategi Bank Indonesia dalam mendorong digitalisasi ekonomi. Dengan teknologi ini, transaksi keuangan menjadi lebih transparan dan terdokumentasi. Hal ini mendukung upaya pemerintah dalam memperluas inklusi keuangan, sekaligus memberikan akses ke layanan keuangan yang lebih modern dan efisien.
Strategi ini tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat Indonesia di luar negeri, tetapi juga mendorong pelaku usaha lokal di negara tujuan untuk menerima pembayaran secara digital. Dengan demikian, ekonomi digital global menjadi semakin terintegrasi, menciptakan peluang baru bagi perdagangan internasional.
Masa Depan QRIS dan Inovasi Layanan Pembayaran
Ke depan, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus memperluas cakupan QRIS ke lebih banyak negara, termasuk potensi di negara mitra strategis lainnya. Langkah ini akan semakin mempermudah masyarakat dalam bertransaksi lintas negara, mendukung pariwisata, perdagangan, dan aktivitas ekonomi lainnya.
Inovasi ini juga memacu pengembangan teknologi keuangan lokal agar semakin kompetitif di kancah internasional. Dengan dukungan sistem pembayaran digital yang terintegrasi, Indonesia siap memimpin tren ekonomi digital regional, meningkatkan efisiensi, inklusi, dan keamanan transaksi lintas negara.
QRIS Mempermudah Transaksi Global
Ekspansi QRIS menandai langkah penting Indonesia dalam digitalisasi sistem pembayaran internasional. Dengan sistem yang cepat, aman, dan mudah digunakan, masyarakat Indonesia kini dapat bertransaksi tanpa kendala di beberapa negara. Selain mendukung wisatawan dan jemaah haji, QRIS juga membuka peluang bagi pelaku usaha untuk menjangkau pasar internasional.
Langkah ini mencerminkan komitmen Bank Indonesia dalam meningkatkan inklusi keuangan, mendorong pertumbuhan ekonomi digital, dan memperkuat integrasi sistem pembayaran lintas negara. Dengan QRIS, transaksi lintas negara menjadi lebih sederhana, efisien, dan aman, membawa Indonesia ke era baru ekonomi digital global.