Otomotif

Sinergi Industri Otomotif dan Fashion Indonesia Membanjiri Osaka Auto Messe 2025 dengan Kearifan Lokal

Sinergi Industri Otomotif dan Fashion Indonesia Membanjiri Osaka Auto Messe 2025 dengan Kearifan Lokal
Sinergi Industri Otomotif dan Fashion Indonesia Membanjiri Osaka Auto Messe 2025 dengan Kearifan Lokal

JAKARTA - Ajang otomotif internasional, Osaka Auto Messe (OAM) 2025, menjadi saksi bagaimana industri otomotif dan fashion Indonesia berkolaborasi dengan apik dalam membawa identitas budaya ke kancah global. Berlangsung mulai 7 hingga 9 Februari 2025 di Osaka, Jepang, acara ini tampil dengan daya tarik unik dari perpaduan antara kendaraan berpredikat street racing dan warisan budaya Indonesia yang bernilai tinggi.

Menghadirkan Kecantikan Budaya dalam Otomotif

Salah satu highlight dari acara tersebut adalah penampilan Honda Civic Estilo EG6 yang hadir dalam balutan seni batik bertema "Batik Hokokai". "Batik Hokokai merupakan desain batik yang berkembang dengan sentuhan pengaruh budaya Jepang, dan kali ini kami aplikasikan pada Honda Civic Estilo untuk menampilkan gaya street racing yang tetap mengusung kearifan lokal," ungkap perwakilan dari National Modificator & Aftermarket Association (NMAA).

Kehadiran motif batik pada mobil ini tidak hanya menonjol sebagai sebuah estetika semata, namun juga mewakili perpaduan yang harmonis antara dua budaya besar: Indonesia dan Jepang. Inovasi ini tidak hanya menambah daya tarik visual tetapi juga memperkuat nilai budaya dalam kancah otomotif global.

Batik Shizka Prive: Menyambung Budaya Indonesia dan Jepang

Selain kehadiran Honda Civic Estilo, karya fashion haute couture batik dari Shizka Prive juga menjadi sorotan di OAM 2025. Koleksi batik ini mengusung tema "The Beauty of Java Sakura", sebuah interpretasi estetis antara kecantikan bunga sakura yang dipadukan dengan kemegahan batik sebagai simbol budaya Indonesia. "Kecantikan bunga sakura dipadukan dengan batik yang merupakan lambang identitas bangsa Indonesia, kebanggaan dan kesatuan masyarakat. Batik juga merupakan warisan budaya yang sangat berharga dan diakui sebagai warisan kemanusiaan oleh UNESCO," ujar Shizka Prive Minggu, 9 Februari 2025.

Sinergi antara industri otomotif dan fashion ini bukan sekadar mengangkat citra Indonesia ke ranah internasional, tetapi juga menciptakan peluang kolaboratif di masa depan. Setiap elemen baik fashion maupun otomotif saling melengkapi dalam menyampaikan narasi kebudayaan yang kaya dan beragam dari tanah air.

Potensi Besar di Kancah Internasional

Partisipasi Shizka Prive dan Honda Civic Estilo EG6 dalam NMAA Great of Indonesia edisi ini tak hanya dipandang sebagai ajang pamer keberagaman budaya semata. Kehadiran mereka berhasil membuktikan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk mendapatkan tempat dan apresiasi di tingkat global. Shizka Prive dan NMAA, melalui produk-produk unggulan mereka, telah menunjukkan bahwa industri kreatif dari Indonesia tidak kalah bersaing dengan pelaku industri dari negara-negara lain.

OAM 2025 bukan hanya sekadar platform untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi, melainkan juga memperlihatkan potensi industri Indonesia di bidang fashion dan otomotif. Dengan maraknya respons positif dari berbagai pihak, NMAA berharap bahwa langkah ini dapat membuka lebih banyak peluang bagi produk-produk kreatif Indonesia untuk merambah pasar internasional.

Dengan adanya sinergi antar sektor ini, jelas terlihat betapa pentingnya kolaborasi dalam memajukan industri kreatif Indonesia sehingga mampu bersaing di kancah internasional. Untuk masa depan, diharapkan lebih banyak kerja sama yang bisa dilakukan oleh pelaku industri dalam negeri guna menghadirkan produk-produk bernilai kearifan lokal dengan daya saing global yang tinggi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index