Olahraga

Olahraga Rutin, Kunci untuk Menjaga Berat Badan Ideal: Penjelasan Ahli Gizi Ruth Hanani

Olahraga Rutin, Kunci untuk Menjaga Berat Badan Ideal: Penjelasan Ahli Gizi Ruth Hanani
Olahraga Rutin, Kunci untuk Menjaga Berat Badan Ideal: Penjelasan Ahli Gizi Ruth Hanani

JAKARTA - Menjaga berat badan ideal adalah impian banyak orang, namun mencapai tujuan ini bukanlah sesuatu yang instan. Salah satu cara efektif untuk mencapainya adalah dengan rutin berolahraga. Aktivitas fisik tidak hanya bermanfaat untuk kebugaran dan kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga sangat penting dalam menjaga berat badan tetap ideal. Dalam diskusi mengenai berapa kali dalam sehari seseorang harus berolahraga untuk menjaga berat badan ideal, Ahli Gizi Ruth Hanani memberikan pandangannya.

Ruth Hanani, S.Gz, seorang ahli gizi dan Kepala Sub Seksi Gizi di RS Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO, menekankan pentingnya melakukan olahraga secara teratur. "Saat kita berolahraga, lemak yang menumpuk di tubuh kita akan terbakar, dan ini membantu menurunkan berat badan," kata Ruth Hanani. Namun, muncul pertanyaan menarik, berapa kali sehari kita harus berolahraga untuk menjaga berat badan tetap ideal?

Menurut Ruth Hanani, berdasarkan panduan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sebaiknya setiap orang melakukan aktivitas fisik minimal 150 menit atau setara dengan 2,5 jam dalam seminggu. "Untuk mereka yang baru memulai, mungkin 150 menit ini dapat dibagi menjadi durasi yang lebih pendek agar tidak terasa terlalu berat," ungkapnya. Misalnya, jika ingin berolahraga setiap hari, maka bisa membagi 150 menit tersebut menjadi 7 hari, sehingga dalam sehari cukup melakukan olahraga selama sekitar 25 menit.

Namun, Ruth Hanani memberikan catatan penting bagi mereka yang mengalami obesitas. "Jika ada yang sudah mengalami obesitas, sebaiknya aktivitas fisik dikonsultasikan dengan ahlinya. Hal ini dikarenakan kondisi obesitas memberikan tekanan yang lebih besar pada tulang kaki, dan jika aktivitas fisik dilakukan secara sembarangan, bisa berisiko menimbulkan cedera," jelas Ruth Hanani.

Bagi individu dengan kondisi obesitas, biasanya para ahli akan merekomendasikan aktivitas dengan intensitas rendah tetapi dilakukan secara rutin dan teratur. "Ini akan membantu proses penurunan berat badan tanpa menimbulkan cedera," tambahnya.

Ruth Hanani sendiri merupakan alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dengan program studi Ilmu Gizi. Beliau telah menorehkan karier yang cemerlang di bidang gizi sejak tahun 2017 di RS Dr. OEN KANDANG SAPI SOLO. Pengetahuan dan pengalamannya yang luas menjadikannya salah satu suara utama dalam bidang gizi di Indonesia.

Dalam dunia digital saat ini, optimasi mesin pencari SEO menjadi penting untuk memastikan informasi penting seperti ini menjangkau lebih banyak orang. Dengan berpedoman pada standar SEO, informasi mengenai frekuensi olahraga untuk menjaga berat badan ideal harapannya dapat ditemukan dengan mudah oleh siapa saja yang membutuhkannya.

Memadukan olahraga dengan asupan gizi yang seimbang adalah kunci untuk mencapai berat badan ideal secara berkelanjutan. Penting bagi kita untuk tidak hanya fokus pada olahraga yang berlebihan tetapi juga memperhatikan pola makan dan gaya hidup secara keseluruhan.

"Kesadaran untuk menjaga pola hidup sehat harus dimulai dari diri sendiri. Aktivitas fisik hanyalah satu bagian dari puzzle besar yang disebut gaya hidup sehat," tutup Ruth Hanani. Setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda, dan menemukan keseimbangan adalah kunci untuk mencapai tujuan kebugaran dan kesehatan jangka panjang.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index