Kesehatan

Menjaga Kesehatan Selama Puasa: Pentingnya Konsumsi Gizi Seimbang

Menjaga Kesehatan Selama Puasa: Pentingnya Konsumsi Gizi Seimbang
Menjaga Kesehatan Selama Puasa: Pentingnya Konsumsi Gizi Seimbang

JAKARTA - Ketika bulan Ramadhan tiba, umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa dengan menahan diri dari makan dan minum mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Dalam situasi ini, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh menjadi tantangan tersendiri. Menyikapi hal ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mengingatkan pentingnya kesadaran mengonsumsi gizi seimbang selama berpuasa.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Kota Depok, Zakiah, menegaskan bahwa gizi seimbang adalah kunci untuk tetap sehat selama menjalankan puasa. "Masyarakat harus memastikan dapat tetap sehat dan bugar dengan mengonsumsi gizi seimbang saat sahur maupun berbuka puasa," ungkap Zakiah pada Minggu, 2 Maret 2025.

Komponen Gizi Seimbang yang Utama

Dalam konteks puasa, gizi seimbang yang dimaksud meliputi konsumsi makanan yang memiliki karbohidrat, protein, sayur-mayur, dan buah-buahan. Karbohidrat memberikan energi yang dibutuhkan tubuh, sedangkan protein penting untuk perbaikan dan pertumbuhan sel. Tak hanya itu, sayur dan buah membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian serta serat yang mendukung pencernaan.

"Selain itu, juga tidak lupa mengonsumsi air putih delapan gelas per hari, mulai dari berbuka puasa hingga sahur," tambah Zakiah. Pasokan air yang cukup sangat penting untuk mencegah dehidrasi yang dapat mempengaruhi kinerja tubuh selama berpuasa.

Pentingnya Aktivitas Fisik

Menjaga kesehatan selama puasa tak hanya bergantung pada asupan makanan. Aktivitas fisik juga menjadi elemen penting. Zakiah merekomendasikan agar aktivitas fisik dilakukan menjelang waktu berbuka puasa. "Juga tetap melakukan aktivitas fisik, disarankan saat menjelang waktu berbuka puasa. Karena meskipun puasa, tubuh tetap harus beraktivitas," jelasnya. Melakukan aktivitas fisik ringan dapat membantu meningkatkan metabolisme dan menjaga berat badan tetap ideal.

Menghindari Konsumsi Makanan Manis Berlebih

Perhatian khusus juga diberikan pada kebiasaan konsumsi makanan saat berbuka. Zakiah mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam memilih jenis makanan yang akan dikonsumsi. "Dan diingatkan kepada masyarakat untuk dapat memilih makanan yang sehat. Jangan mengonsumsi makanan yang manis-manis saat berbuka," tutupnya.

Kebiasaan mengonsumsi makanan manis saat berbuka puasa memang lazim ditemukan, namun ini perlu diatur supaya tidak berlebihan karena dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang tidak menyehatkan. Pilihan yang lebih sehat bisa berupa kurma yang mengandung gula alami dan kaya akan serat serta nutrisi penting lainnya.

Dengan menerapkan tips dari Dinkes Kota Depok ini, umat Muslim dapat menjalani puasa dengan lebih sehat dan bugar. Mengonsumsi gizi seimbang, menjaga hidrasi dengan minum air yang cukup, tetap melakukan aktivitas fisik, dan berhati-hati dalam memilih makanan untuk berbuka puasa adalah langkah-langkah penting dalam menjaga kesehatan selama bulan suci Ramadhan.

Memahami pentingnya hal ini akan sangat membantu menjaga kekuatan fisik dan mental agar ibadah puasa lebih khusyuk dan tidak mengganggu kegiatan sehari-hari. Kesadaran mengenai pola makan dan gaya hidup sehat selama puasa tidak hanya bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga memperkuat ibadah yang dijalankan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index