JAKARTA - Memasuki bulan Ramadan 2025, kuliner khas Palembang semakin digandrungi oleh masyarakat setempat maupun pendatang. Dua makanan yang paling banyak dicari adalah pempek dan laksan. Ketika waktu berbuka puasa tiba, hidangan ini menjadi menu favorit karena cita rasa yang kaya dan menggugah selera.
Salah satu yang menarik perhatian adalah laksan, hidangan yang dikenal dengan kuah santannya yang gurih dan kaldu udang khasnya. Laksan dibuat dari adonan mirip pempek lenjer yang kemudian diiris tipis dan disajikan dalam kuah santan kental yang sangat menggoda. Bentuknya yang pipih dan teksturnya yang lembut membuat laksan menjadi pilihan spesial bagi mereka yang berpuasa.
“Kuah santannya yang segar dan hangat bikin laksan cocok untuk berbuka puasa," ujar Rina Sutini, Owner Pempek Mol Palembang. "Apalagi masyarakat Palembang suka olahan ikan, dan laksan terbuat dari ikan, jadi pas banget.”
Bukan hanya laksan, berbagai varian pempek mengalami peningkatan permintaan. Pempek beku atau frozen semakin dicari menjelang Ramadan tahun ini. Varian seperti pempek kribo dan pempek kulit menjadi favorit di kalangan konsumen berkat teksturnya yang renyah dan cita rasanya yang unik.
Rina Sutini menambahkan bahwa selama Ramadan, permintaan laksan melonjak drastis. “Kalau Ramadan permintaan meningkat, bisa lebih dari 50 porsi per hari untuk menu berbuka,” ungkap Rina. Kepopuleran laksan ini memang tidak mengherankan, mengingat kekayaan rasa yang ditawarkan dalam setiap porsi. Kuah santan yang gurih dan rempah yang harum membuat hidangan ini begitu istimewa.
Selain itu, Pempek Mol juga mengalami peningkatan dalam pesanan pempek beku. “Order bisa lewat media sosial seperti Instagram. Kita juga melayani pengiriman luar kota. Harga pempek mulai Rp35 ribuan per paket,” jelas Rina. Pempek satuan dibanderol mulai Rp5 ribuan, sedangkan laksan dijual Rp12 ribuan per porsi.
Sistem penjualan modern melalui media sosial seperti Instagram mempermudah konsumen untuk memesan tanpa harus datang langsung ke gerai. Bagi mereka yang ingin mencoba kelezatan pempek dan laksan dari Pempek Mol, bisa langsung mengunjungi akun Instagram resmi mereka di @pempek_mol.
Pengiriman luar kota juga menjadi salah satu layanan yang ditawarkan oleh Pempek Mol untuk memenuhi permintaan dari pelanggan yang berada di luar Palembang. Peluang menikmati hidangan khas Palembang ini jadi lebih mudah diakses oleh siapa saja, di mana saja.
Dengan semakin meningkatnya antusiasme masyarakat terhadap kuliner khas Palembang, tidak heran jika pempek dan laksan menjadi pilihan utama untuk berbuka puasa. Kualitas rasa dan keunikan dari kuliner tradisional ini memang menjadikannya tidak hanya disukai oleh warga lokal, tetapi juga wisatawan dan pecinta kuliner dari berbagai daerah.
Berbagai inovasi dalam variasi dan penyajian pempek dan laksan menghadirkan peluang baru bagi para pengusaha kuliner di Palembang. Kombinasi antara resep tradisional dan penjualan modern seperti yang dilakukan oleh Pempek Mol menunjukkan bahwa kuliner tradisional dapat terus berkembang dan diminati oleh generasi saat ini.
Dengan demikian, Ramadan 2025 menjadi momen untuk menikmati kekayaan kuliner Palembang, seperti pempek dan laksan, yang tidak hanya menawarkan kenikmatan di lidah tetapi juga kehangatan dalam kebersamaan berbuka puasa. Seakan memberi pesan bahwa tradisi dan inovasi dapat berjalan beriringan untuk menghadirkan yang terbaik dari Bumi Sriwijaya.