JAKARTA – Pelatih legendaris Gordon Herbert resmi ditunjuk sebagai pelatih kepala tim nasional bola basket putra Kanada mulai Mei 2025. Penunjukan ini diumumkan oleh Canada Basketball sebagai langkah strategis untuk membawa tim ke level tertinggi dalam persaingan internasional, termasuk menghadapi FIBA AmeriCup 2025, FIBA World Cup 2027, dan Olimpiade Musim Panas 2028 di Los Angeles.
Penunjukan ini menandai kembalinya Herbert ke negara asalnya setelah sukses besar sebagai pelatih tim nasional Jerman. Ia memimpin Jerman meraih gelar juara FIBA Basketball World Cup 2023, prestasi luar biasa yang dicapai dengan catatan tak terkalahkan, menumbangkan tim-tim kuat seperti Australia, Slovenia, Amerika Serikat, dan Serbia.
"Saya sangat tersanjung dan gembira atas kesempatan melatih negara asal saya," kata Gordon Herbert dalam pernyataan resmi yang dikutip dari laman Canada Basketball. "Bola basket Kanada telah membuat kemajuan luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, dan kedalaman bakat dalam program ini sama bagusnya dengan di tempat lain di dunia."
Herbert menggantikan Jordi Fernandez, pelatih asal Spanyol yang sebelumnya membawa Kanada meraih peringkat ketiga di FIBA World Cup 2023 dan meloloskan tim ke Olimpiade untuk pertama kalinya sejak tahun 2000. Di Olimpiade Paris 2024, Kanada gugur di perempat final usai dikalahkan Prancis, sedangkan Jerman yang masih ditangani Herbert kala itu mencapai semifinal namun gagal meraih medali.
Profil Prestasi Gordon Herbert: Juara Dunia & Pelatih Berpengalaman
Gordon Herbert bukanlah sosok asing di panggung bola basket internasional. Selain membawa Jerman menjuarai FIBA World Cup 2023, ia juga berhasil membawa negara tersebut ke posisi ketiga dalam FIBA EuroBasket 2022, salah satu turnamen paling kompetitif di dunia bola basket.
Keberhasilan Herbert di tingkat internasional membuatnya menjadi pilihan ideal bagi Canada Basketball. Ia dikenal memiliki pendekatan taktis yang matang dalam sistem permainan FIBA serta rekam jejak membangun tim yang disiplin dan kompetitif.
“Silsilahnya sebagai juara, penguasaan permainan FIBA, dan pemahaman tentang apa yang dibutuhkan untuk bersaing memperebutkan medali di panggung dunia menjadikannya pemimpin yang ideal untuk babak selanjutnya dari Bola Basket Kanada,” ujar Rowan Barrett, Manajer Umum sekaligus Wakil Presiden Eksekutif Program Senior Pria Canada Basketball.
Koneksi Lama dengan Timnas Kanada
Meski selama dua dekade terakhir karier kepelatihan Herbert banyak dihabiskan di Eropa, terutama di Bundesliga Jerman dan saat ini bersama klub FC Bayern, ia memiliki sejarah panjang bersama bola basket Kanada. Ia pernah membela tim nasional Kanada sebagai pemain di Olimpiade 1984 Los Angeles dan di FIBA World Cup 1986 di Spanyol.
Tak hanya itu, ia juga sempat menjadi asisten pelatih Kanada pada Turnamen Kualifikasi Olimpiade FIBA 2021 yang digelar di Victoria, British Columbia. Herbert pun pernah menangani Kanada dalam beberapa jendela kualifikasi internasional.
Kedekatan emosional dan pengalaman Herbert menjadi nilai tambah tersendiri dalam membangun kembali program jangka panjang tim nasional Kanada.
Target Jangka Panjang: Medali Olimpiade di Los Angeles 2028
Dengan formasi pemain muda bertalenta dan semakin banyaknya atlet Kanada yang bersinar di level NBA dan liga-liga Eropa, harapan terhadap masa depan tim sangat tinggi. Herbert dipilih untuk membangun fondasi kuat menuju Olimpiade Los Angeles 2028, di mana Kanada menargetkan medali pertama mereka di cabang bola basket putra sejak 1936.
Saat ini, Kanada memiliki sejumlah pemain bintang yang tengah naik daun seperti Shai Gilgeous-Alexander, RJ Barrett, Jamal Murray, dan Andrew Nembhard, yang diharapkan menjadi inti dari skuad masa depan Herbert.
Penunjukan Gordon Herbert sebagai pelatih kepala timnas putra Kanada menandai era baru dalam sejarah bola basket negara tersebut. Dengan pengalaman global, keberhasilan di level tertinggi, dan ikatan emosional dengan Kanada, Herbert membawa harapan baru untuk pencapaian historis di panggung dunia.
Canada Basketball optimis bahwa kepemimpinan Herbert akan menjadi kunci dalam mewujudkan mimpi Kanada meraih medali Olimpiade, sekaligus menempatkan negara tersebut sejajar dengan kekuatan basket dunia lainnya.
"Saya berharap dapat membangun budaya kuat yang telah terbentuk dan bekerja sama dengan para atlet kami untuk terus mendorong Kanada ke tingkat yang lebih tinggi," pungkas Herbert.