Wisata

5 Gua Maria Terpopuler di Jawa Timur Jadi Destinasi Wisata Religi Favorit Sambut Long Weekend

5 Gua Maria Terpopuler di Jawa Timur Jadi Destinasi Wisata Religi Favorit Sambut Long Weekend
5 Gua Maria Terpopuler di Jawa Timur Jadi Destinasi Wisata Religi Favorit Sambut Long Weekend

JAKARTA — Menyambut libur panjang Hari Kenaikan Yesus Kristus pada tahun 2025, berbagai destinasi wisata religi di Jawa Timur menjadi pilihan utama umat Kristiani untuk berziarah sekaligus menenangkan diri. Salah satu destinasi favorit adalah gua-gua Maria yang tersebar di sejumlah wilayah di Jawa Timur. Selain sebagai tempat devosi kepada Bunda Maria, gua Maria juga menjadi ruang spiritual yang menenangkan dan memperdalam iman di tengah kesibukan kehidupan sehari-hari.

Ketua Komisi Kateketik Keuskupan Surabaya, Pastor Yohanes Widjaja, mengungkapkan, “Berziarah ke Gua Maria bukan hanya bentuk devosi, tapi juga sarana refleksi dan penguatan iman yang sangat dibutuhkan umat di zaman modern ini.”

Berikut ini 5 gua Maria terpopuler di Jawa Timur yang cocok dikunjungi selama long weekend untuk wisata religi dan menambah pengalaman spiritual.

1. Gua Maria Lourdes Puhsarang, Kediri

Gua Maria Lourdes Puhsarang menjadi salah satu destinasi religi ikonik di Kediri. Terletak dalam satu kawasan dengan Gereja Pohsarang di Desa Puhsarang, Kecamatan Semen, gua ini terkenal dengan suasana asri dan sejuk karena dikelilingi pepohonan rindang.

Keunikan gua ini adalah patung Bunda Maria setinggi 4 meter yang menjadi pusat perhatian pengunjung. Selain itu, terdapat 12 pancuran air suci yang mengalir alami dan dipercaya memiliki khasiat kesehatan.

“Banyak peziarah datang untuk mencoba air suci yang ada di sini. Mereka berharap mendapat keberkahan sekaligus kesehatan dari air tersebut,” ujar pengelola Gua Maria Puhsarang, Andhika Dwi.

Gua ini terbuka untuk umum dan menjadi pilihan favorit wisata religi di Jawa Timur karena kombinasi keindahan alam dan nilai spiritual yang kuat.

2. Gua Maria Sendangrejo, Blitar

Terletak di Kelurahan Ngadirejo, Kepanjenkidul, Kota Blitar, Gua Maria Sendangrejo berdiri sejak 1977 dan merupakan salah satu gua Maria tertua dan paling ramai dikunjungi di Blitar.

Setelah renovasi besar pada 2011, gua ini dibuka untuk umum dan mampu menyuguhkan suasana tenang dengan suara gemericik air sungai dan pepohonan rindang di sekitarnya. Tempat ini sangat cocok bagi pengunjung yang ingin berdoa, meditasi, maupun melepas penat.

Gua Maria Sendangrejo buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB dan tidak memungut biaya masuk. “Kami ingin semua umat dapat menikmati ketenangan di sini tanpa beban biaya,” ungkap pengurus setempat.

3. Gua Maria Fatima, Ponorogo

Gua Maria Fatima yang berlokasi di Desa Klepu, Kecamatan Sooko, Ponorogo, merupakan salah satu gua Maria yang cukup besar dan mampu menampung hingga 3.000 umat untuk beribadah.

Terletak di lereng barat Gunung Wilis, Gua Maria Fatima sudah dilengkapi fasilitas lengkap seperti area parkir, toilet, dan aula yang mendukung kenyamanan pengunjung.

Selain itu, terdapat 14 perhentian yang menjelaskan kisah Yesus secara lengkap, serta sumber air jernih khas pegunungan yang dipercaya memiliki khasiat penyembuhan.

“Gua Maria Fatima adalah tempat yang pas untuk merenung dan memperdalam iman dengan latar alam pegunungan yang menenangkan,” kata Charolin Pebrianti, pemandu wisata setempat.

4. Gua Maria Sendang Purwaningsih, Kabupaten Malang

Berjarak sekitar 53 kilometer dari Kota Malang, Gua Maria Sendang Purwaningsih berada di Desa Purworejo, Kecamatan Donomulyo, Malang Selatan. Gua ini berada di tengah kawasan pedesaan yang masih alami dan menawarkan panorama alam yang indah.

Suasana damai dan jauh dari keramaian menjadikan gua ini pilihan ideal untuk berdoa dan meditasi. Lokasinya yang strategis membuat gua ini semakin diminati wisatawan religi, terutama saat masa liburan.

Fahrur Rozie, Ketua Perbasi Lampung yang juga aktif dalam komunitas keagamaan, mengatakan, “Tempat-tempat seperti Gua Maria Sendang Purwaningsih memberi kesempatan umat untuk menguatkan iman sekaligus menikmati keindahan ciptaan Tuhan.”

5. Gua Maria Jatiningrum, Banyuwangi

Gua Maria Jatiningrum terletak di Dusun Curahjati, Grajagan, Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, sekitar 45 kilometer dari pusat Kota Banyuwangi. Awalnya dikenal dengan nama Gua Maria Waluyaning Tiyang Sakit, yang berarti ‘menyembuhkan orang yang sakit’.

Keunikan gua ini terletak pada sumur suci yang ada di dalamnya, dipercaya oleh umat memiliki khasiat penyembuhan. Gua ini berdiri sejak tahun 1960-an dan hingga kini menjadi destinasi populer untuk berziarah dan berdoa.

Fasilitas Griya Semedhi juga disediakan untuk peziarah yang ingin melakukan retret dan meditasi lebih intensif.

Wisata Religi Gua Maria di Jawa Timur: Memperkuat Iman dan Menyegarkan Jiwa

Para umat Kristiani yang berziarah ke gua Maria di Jawa Timur tidak hanya mendapatkan ketenangan batin, tapi juga pengalaman spiritual yang memperdalam iman. Kombinasi alam yang asri dan fasilitas pendukung yang semakin lengkap menjadikan gua Maria di Jawa Timur sebagai destinasi wisata religi yang layak dikunjungi.

“Gua Maria ini menjadi tempat yang tepat untuk merenung dan mengisi kembali spiritualitas kita, terutama di tengah padatnya aktivitas sehari-hari,” tutup Pastor Yohanes.

Dengan libur panjang seperti Hari Kenaikan Yesus Kristus yang segera tiba, gua Maria di Jawa Timur siap menyambut para peziarah dan wisatawan untuk menikmati suasana religius sekaligus menenangkan jiwa.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index