JAKARTA - Selama ini, Bali lebih dikenal sebagai “Pulau Dewata” yang menjadi surga wisatawan. Namun, pulau ini juga kini menawarkan kesempatan bagi warga setempat dan penduduk lokal untuk memiliki hunian dengan harga terjangkau. Terutama di wilayah Buleleng yang tengah berkembang, kini tersedia perumahan subsidi dengan harga mulai Rp141 juta harga ini setara banyak rumah KPR di kota-kota besar, namun lokasinya menarik dan asri.
Buleleng adalah pilihan menarik karena persepsi murah sering mengacu pada wilayah yang belum populer. Namun, Buleleng sudah memiliki pantai dengan air tenang dan pasir hitam eksotis menjadi daya tarik wisata sekaligus potensi hunian jangka panjang. Hidup dekat pantai memungkinkan kualitas hidup lebih tinggi tanpa membayar harga prematur seperti di daerah selatan Bali.
Rekomendasi Lima Perumahan Subsidi Murah di Buleleng
Berikut lima perumahan yang layak jadi pertimbangan, berdasarkan data dari situs SiKumbang Kementerian PUPR:
A. Krisna Graha Lovina
Lokasi: Kaliasem, Banjar
Harga: Rp158 juta
Unit: 22 unit tipe 30/60 m² (2 kamar tidur, 1 kamar mandi)
Konstruksi: Atap baja ringan dengan plafon gypsum dan genteng kodok; pondasi batu kali.
B. Sangsit Permai
Lokasi: Sangsit, Sawan
Harga mulai Rp141 juta (unit subsidi)
Unit: 27 rumah tipe 32/80 m²
Fitur: Atap baja ringan, dinding batako, lantai rabat, pondasi batu kali.
C. Krisna Graha Tukadmungga 2
Lokasi: Tukadmungga
Harga mulai Rp168 juta dengan 14 unit subsidi
Konstruksi premium: atap baja ringan, plafon gypsum, sloof beton bertulang, pondasi beton dan struktur lengkap.
D. Kubu Residence Permai
Lokasi: Tukadmungga
Harga Rp168 juta untuk 44 unit
Tipe rumah 32/75 m², spesifikasi konstruksi dasar (atap genteng, dinding batako).
E. Prapta Lovina Residence
Lokasi: Kayu Putih, Sukasada
Harga Rp168 juta, 12 unit tersedia
Tipe rumah 36/75 m²; atap baja ringan, dinding batako, pondasi batu kali.
Semua unit memiliki konstruksi standar perumahan subsidi, seperti atap baja ringan atau genteng kodok, plafon gypsum, dan pondasi yang kokoh. Pilihan tipe bangunan 30 hingga 36 m² cukup untuk keluarga kecil. Bagi calon penghuni, penting memahami spesifikasi ini sebagai acuan kenyamanan layak huni dan biaya kepemilikan.
Langkah Wajib untuk Calon Pembeli KPR Subsidi
Menentukan lokasi hunian sesuai kebutuhan: dekat pusat kota, akses transportasi, dan lingkungan.
Menyusun perencanaan dana, terutama uang muka. DP biasanya di kisaran 1–20%, tergantung program pemerintah.
Memilih tipe yang luas dan harga sesuai gaya hidup tombok luas bisa jadi opsi jika ingin ruang tersendiri.
Mengajukan KPR melalui bank dengan suku bunga rendah, lalu lakukan survei ke lokasi proyek dan evaluasi fisik rumah.
Menyiapkan biaya tambahan untuk pajak, sertifikat, renovasi tambahan, dan biaya pindah.
Perbandingan Harga—Dua Skema DP
DP 20% Balkon Langsung: Misalnya rumah Rp200 juta, DP Rp40 juta.
DP 1% (Program MBR): Dengan DP hanya Rp2 juta, beban awal semakin ringan (dengan syarat khusus).
Strategi Lifespan KPR dan Investasi Masa Depan
Memiliki rumah subsidi di Buleleng bisa jadi strategi investasi jangka panjang. Kawasan berkembang (urbanisasi Bali utara), dan potensi sewa harian/ mingguan untuk wisatawan bisa menambah pemasukan. Setelah tenor KPR berakhir, rumah bisa diwariskan atau dijual kembali dengan nilai lebih tinggi.
Sebagian orang merasa sulit memilih antara gaya hidup di kota besar atau investasi hunian. Tapi, dengan KPR subsidi dan perumahan di Buleleng, Anda bisa melakukan keduanya hidup dekat alam dan tetap memiliki aset. Dana yang dihemat dari DP murah bisa dialokasikan pada pendidikan, modal usaha, atau dana darurat.
Panduan Menyiapkan Aplikasi KPR
Kumpulkan dokumen penting: slip gaji, rekening koran, NPWP, KTP, KK.
Pastikan memenuhi syarat bank dan program subsidi.
Hubungi marketing perumahan untuk survei lapangan dan brosur DP.
Ajukan surat pemesanan unit, lalu lanjutkan ke proses KPR.
5 rekomendasi perumahan subsidi di Buleleng menunjukkan bahwa tinggal di Bali kini bukan hanya untuk wisatawan, tapi juga untuk penduduk yang ingin membangun masa depan layak. Dengan harga mulai Rp141 juta, dilengkapi spesifikasi teknis yang memadai, dan dukungan KPR subsidi, rumah impian di Bali kini menjadi sangat mungkin terutama bagi generasi muda yang siap mewujudkannya.