JAKARTA - Di tengah semangat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) menunjukkan kontribusi nyata sebagai bagian penting ekosistem energi nasional. Dengan mengoperasikan puluhan rig pengeboran dan layanan terintegrasi, perusahaan terus memastikan keberlanjutan pasokan migas untuk masyarakat serta mendukung agenda ketahanan energi bangsa.

Sebagai anak usaha strategis Pertamina, Pertamina Drilling memegang peran vital dalam menjaga stabilitas sektor hulu migas. Tidak hanya menghadirkan teknologi pengeboran terkini, tetapi juga mengedepankan pengembangan sumber daya manusia dan efisiensi operasional. Perusahaan ini berkomitmen menjadi mitra strategis bangsa, khususnya di saat ketahanan energi menjadi isu global yang semakin krusial.

53 Rig Operasional Aktif

Pertamina Drilling saat ini mengoperasikan 53 rig di berbagai wilayah kerja di Indonesia. Armada tersebut terdiri dari 49 unit land rig, 2 unit offshore WO rig, serta 2 unit jack-up rig. Seluruhnya berperan penting dalam mendukung aktivitas pengeboran dan pemeliharaan sumur migas nasional.

Selain itu, perusahaan juga menyediakan layanan end-to-end well construction yang mencakup rig services, associated drilling, general services, hingga other support. Dengan pendekatan terintegrasi tersebut, Pertamina Drilling memastikan setiap proyek berjalan dengan aman, efisien, dan memberikan hasil optimal.

Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menegaskan bahwa momentum peringatan HUT RI menjadi pengingat pentingnya kemandirian energi.

“Kami bangga menjadi bagian dari ekosistem energi nasional. Pertamina Drilling hadir tidak hanya sebagai penyedia jasa pengeboran, tetapi juga sebagai mitra strategis bangsa dalam memastikan keberlanjutan energi untuk generasi mendatang,” ujar Avep.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa perusahaan tidak sekadar fokus pada operasional teknis, tetapi juga memiliki visi jangka panjang untuk mendukung pembangunan energi berkelanjutan Indonesia.

Pengembangan SDM Migas Berkelas Internasional

Selain mengandalkan kekuatan armada rig, Pertamina Drilling juga menaruh perhatian besar pada pengembangan kompetensi sumber daya manusia. Melalui Indonesia Drilling Training Center (IDTC) yang berlokasi di Mundu, Indramayu, Jawa Barat, perusahaan menghadirkan program pelatihan berstandar internasional.

Pada tahun 2024, IDTC bahkan menerima peserta pelatihan Ahli Pemboran Migas dari negara sahabat seperti Tanzania, Namibia, dan Timor Leste. Kehadiran peserta dari luar negeri ini membuktikan kualitas IDTC yang diakui di kancah global.

Pusat pelatihan tersebut menjadi bukti komitmen Pertamina Drilling dalam mencetak tenaga profesional berdaya saing tinggi, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan kemampuan teknis pemboran migas yang mumpuni.

Kekuatan SDM dan Teknologi

Dengan lebih dari 9.000 tenaga kerja terampil dan dukungan teknologi mutakhir, Pertamina Drilling terus memperkuat posisinya sebagai salah satu kekuatan utama di sektor hulu migas. Perusahaan ini tidak hanya fokus pada pencapaian target operasional, tetapi juga pada pengembangan inovasi dan peningkatan efisiensi.

Dalam konteks transisi energi nasional, peran Pertamina Drilling kian vital. Keberadaan armada rig serta tenaga ahli berpengalaman menjadi tulang punggung dalam menjaga kelangsungan produksi migas yang mendukung ketahanan energi Indonesia.

Dukungan terhadap Transisi Energi Nasional

Pertamina Drilling menyadari bahwa masa depan energi global akan semakin bergeser menuju energi bersih dan berkelanjutan. Meski begitu, migas tetap memiliki peran penting sebagai sumber energi transisi. Oleh karena itu, keberlanjutan operasi pengeboran migas di Indonesia menjadi bagian dari strategi besar menuju Net Zero Emission 2060.

Avep menegaskan komitmen perusahaan untuk terus mendorong inovasi.

“Di usia kemerdekaan yang ke-80 ini, Pertamina Drilling akan terus mendorong inovasi dan efisiensi, demi mewujudkan kemandirian energi Indonesia,” ungkapnya.

Pernyataan tersebut menjadi refleksi atas tekad perusahaan dalam menjaga keberlanjutan operasional, sekaligus menghadirkan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional.

Pilar Ketahanan Energi Nasional

Dalam lanskap industri migas Indonesia, kehadiran Pertamina Drilling dapat dipandang sebagai salah satu pilar utama. Operasional 53 rig, layanan pengeboran terintegrasi, pusat pelatihan internasional, serta dukungan ribuan tenaga ahli menjadikan perusahaan ini bukan sekadar penyedia jasa, tetapi juga mitra strategis bangsa.

Di tengah tantangan global seperti fluktuasi harga energi, dinamika geopolitik, serta tuntutan transisi menuju energi bersih, Pertamina Drilling membuktikan diri sebagai perusahaan yang adaptif, inovatif, dan berorientasi pada masa depan.

Momentum peringatan HUT RI ke-80 memberikan makna tersendiri bagi seluruh insan Pertamina Drilling. Semangat kemerdekaan menjadi dorongan untuk terus bekerja keras, menjaga pasokan energi, serta memastikan bahwa generasi mendatang tetap memiliki akses terhadap energi yang andal dan berkelanjutan.

Pertamina Drilling tidak hanya sekadar mengoperasikan rig pengeboran, tetapi juga berperan dalam membangun kemandirian energi bangsa. Dengan armada yang solid, SDM yang kompeten, teknologi terkini, serta visi menuju masa depan energi berkelanjutan, perusahaan ini siap terus mendukung ketahanan energi nasional.

Perayaan HUT RI ke-80 menjadi momentum tepat untuk menegaskan kembali peran Pertamina Drilling sebagai garda terdepan energi bangsa hadir, bekerja, dan berinovasi demi Indonesia yang mandiri dan berdaulat energi.