WASKITA KARYA

Waskita Karya Lestarikan Benteng Pendem Ambarawa

Waskita Karya Lestarikan Benteng Pendem Ambarawa
Waskita Karya Lestarikan Benteng Pendem Ambarawa

JAKARTA  - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyelesaikan proyek Kawasan Benteng Pendem Ambarawa atau Fort Willem I, sebagai salah satu simbol perjuangan bangsa dalam merebut kemerdekaan. Benteng terbesar di Pulau Jawa ini, pada abad ke-19, berfungsi sebagai pertahanan utama sekaligus penjara kolonial selama masa perang.

Pembangunan kawasan ini tidak hanya fokus pada aspek infrastruktur, tetapi juga menjaga nilai sejarahnya. Dengan begitu, masyarakat dapat melihat langsung peninggalan sejarah yang sarat makna perjuangan para pahlawan.

Strategi Pemeliharaan dan Penguatan Bangunan

Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita, menjelaskan, pihaknya berupaya mempertahankan struktur asli bangunan. Untuk menjaga ketahanan benteng dari kerusakan dan lumut, Waskita Karya menambahkan lapisan coating khusus.

“Perseroan sangat berhati-hati dalam mengerjakan proyek ini. Sebagai peninggalan sejarah penting, kami berupaya mempertahankan bentuk aslinya agar masyarakat dapat melihat langsung dan mengenang perjuangan para pahlawan Ambarawa,” ujar Ermy.

Tahap I penataan kawasan telah diselesaikan sejak tahun lalu, dan saat ini sedang dilakukan proses pemeliharaan. Ke depannya, Benteng Pendem akan dibuka untuk umum, yang diharapkan dapat menarik wisatawan dari dalam maupun luar negeri.

Benteng Pendem Sebagai Situs Cagar Budaya

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Semarang Nomor 432/0112/2021, Benteng Fort Willem I ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya Peringkat Kabupaten. Struktur bangunan ini juga memenuhi definisi gedung cagar budaya sesuai PP 16 Tahun 2021.

Lingkup proyek senilai Rp152,5 miliar mencakup penyelamatan bangunan, pengembangan, dan penataan lanskap atau tata ruang di luar bangunan. Kawasan Benteng Pendem memiliki luas sekitar 27.286,38 meter persegi, dengan area parkir 6.429,9 meter persegi dan area jalan akses 5.873,4 meter persegi.

Pendekatan Profesional dan Pengalaman Waskita Karya

Dengan pengalaman lebih dari 64 tahun membangun berbagai infrastruktur, Waskita Karya mampu menyelesaikan proyek bersejarah ini tepat waktu dan dengan mutu tinggi. Ermy Puspa Yunita menyampaikan rasa bangga Perseroan dapat mengelola dan melestarikan situs cagar budaya di Jawa Tengah.

“Dengan pengalaman Perseroan selama lebih dari 64 tahun membangun berbagai infrastruktur, kami berhasil menyelesaikan proyek bersejarah ini secara tepat waktu dan mutu. Kami merasa sangat bangga, bisa mengerjakan sekaligus berkontribusi menjaga situs cagar budaya di Jawa Tengah,” ujarnya.

Manfaat Bagi Masyarakat dan Pariwisata

Kawasan Benteng Pendem Ambarawa memiliki potensi besar untuk mendukung sektor pariwisata. Selain menjadi destinasi edukatif, proyek ini juga dapat meningkatkan perekonomian lokal melalui kunjungan wisatawan, restoran, dan bisnis kreatif sekitar benteng.

Rencana pembukaan untuk umum di masa depan diharapkan menambah nilai budaya dan sejarah, sekaligus menjadi sarana belajar sejarah bagi generasi muda.

Penataan Lanskap dan Infrastruktur Pendukung

Selain menjaga bangunan utama, proyek ini menata lanskap dengan memperhatikan aksesibilitas masyarakat. Area parkir, jalan akses, dan tata ruang luar benteng dirancang agar pengunjung dapat menikmati kawasan dengan aman dan nyaman.

Pendekatan ini memperlihatkan kombinasi antara konservasi sejarah dan pembangunan infrastruktur modern yang ramah pengunjung.

Kontribusi Waskita Karya dalam Pembangunan Nasional

Keberhasilan proyek Benteng Pendem menunjukkan komitmen Waskita Karya dalam membangun infrastruktur yang tidak hanya fungsional, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi. Perseroan bertekad meneruskan proyek-proyek yang mempermudah akses masyarakat, mendorong pemerataan ekonomi, dan menciptakan lapangan kerja baru.

“Ke depannya, kawasan yang membelakangi Gunung Ungaran di Jawa Tengah ini akan dibuka untuk umum. Kami yakin nantinya proyek tersebut dapat menarik banyak wisatawan kelas dunia ke Ambarawa,” tambah Ermy.

Melalui proyek ini, Waskita Karya turut melestarikan sejarah bangsa sekaligus memupuk semangat 80 tahun kemerdekaan dengan menghadirkan warisan berharga yang dapat dinikmati publik dan generasi penerus.

Proyek Kawasan Benteng Pendem Ambarawa yang dikerjakan Waskita Karya membuktikan kemampuan perusahaan dalam menjaga sejarah sambil membangun infrastruktur yang modern dan ramah pengunjung. Kombinasi pemeliharaan bangunan asli, penataan lanskap, dan penguatan struktural membuat benteng tetap kokoh dan aman.

Dengan komitmen ini, Waskita Karya berperan aktif dalam pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata sejarah, sekaligus mendukung semangat nasionalisme dan pemerataan pembangunan di Jawa Tengah.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index