SEMBAKO

Update Harian Harga Sembako Jawa Timur

Update Harian Harga Sembako Jawa Timur
Update Harian Harga Sembako Jawa Timur

JAKARTA - Memantau harga sembako setiap hari menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat, terutama untuk mengatur pengeluaran rumah tangga. Kenaikan atau penurunan harga bahan pokok langsung berdampak pada anggaran belanja harian. Pada Jumat, 5 September 2025, harga sembako di Jawa Timur kembali menunjukkan fluktuasi, terutama komoditas cabai merah keriting yang mengalami kenaikan. Memahami perkembangan harga ini dapat membantu konsumen membuat keputusan belanja yang lebih bijak.

Sembako adalah singkatan dari sembilan bahan pokok yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat sehari-hari. Sembilan bahan pokok ini meliputi beras, gula pasir, minyak goreng, mentega, daging sapi, daging ayam, telur ayam, susu, bawang merah dan bawang putih, gas elpiji, minyak tanah, serta garam. Selain itu, komoditas penting lain yang kerap menjadi perhatian konsumen adalah cabai, baik cabai merah keriting, cabai merah besar, maupun cabai rawit merah.

Berikut daftar harga sembako di Jawa Timur per Jumat, 5 September 2025, pukul 09.40 WIB, berdasarkan data dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo):

Beras premium: Rp 15.155/kg

Beras medium: Rp 12.961/kg

Gula kristal putih: Rp 16.408/kg

Minyak goreng curah: Rp 18.475/kg

Minyak goreng kemasan premium: Rp 20.182/liter

Minyak goreng kemasan sederhana: Rp 17.259/liter

Minyak goreng Minyakita: Rp 16.495/liter

Daging sapi paha belakang: Rp 118.598/kg

Daging ayam ras: Rp 34.172/kg

Daging ayam kampung: Rp 67.562/kg

Telur ayam ras: Rp 26.101/kg

Telur ayam kampung: Rp 47.359/kg

Susu kental manis Bendera: Rp 12.626/370 gr/kl

Susu kental manis Indomilk: Rp 12.541/370 gr/kl

Susu bubuk Bendera: Rp 41.794/400 gr/dos

Susu bubuk Indomilk: Rp 41.265/400 gr/dos

Garam bata: Rp 1.633/buah

Garam halus: Rp 9.469/kg

Cabai merah keriting: Rp 30.640/kg

Cabai merah besar: Rp 28.128/kg

Cabai rawit merah: Rp 26.287/kg

Bawang merah: Rp 35.108/kg

Bawang putih: Rp 30.309/kg

Gas elpiji: Rp 19.927/tabung

Dari daftar di atas, terlihat bahwa cabai merah keriting mengalami kenaikan signifikan, yaitu naik Rp 868 atau sekitar 2,92% dibanding harga sebelumnya. Perubahan harga sembako dipengaruhi oleh banyak faktor yang saling berkaitan, sehingga fluktuasi harian menjadi hal yang wajar.

Faktor Perubahan Harga Sembako

Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan meningkat sementara pasokan tetap atau berkurang, harga cenderung naik. Sebaliknya, jika pasokan lebih banyak daripada permintaan, harga bisa turun.

Cuaca dan Bencana Alam
Cuaca ekstrem, perubahan musim, atau bencana alam dapat memengaruhi produksi pertanian. Kekurangan pasokan akibat kondisi ini biasanya menyebabkan harga bahan pokok meningkat.

Kebijakan Pemerintah
Regulasi, subsidi, pajak, atau kebijakan impor turut menentukan harga sembako. Contohnya, pembatasan impor atau perubahan pajak bisa membuat harga naik atau turun.

Kenaikan Biaya Produksi
Peningkatan harga bahan baku, pupuk, bahan bakar, atau upah pekerja akan meningkatkan biaya produksi dan distribusi, sehingga memengaruhi harga akhir barang.

Fluktuasi Nilai Tukar
Jika bahan pokok diimpor, perubahan nilai tukar mata uang dapat memengaruhi harga. Depresiasi mata uang lokal akan membuat harga barang impor menjadi lebih mahal.

Inflasi
Inflasi tinggi sering menyebabkan kenaikan harga sembako karena meningkatnya biaya barang dan jasa.

Kondisi Ekonomi dan Rantai Distribusi
Kondisi ekonomi yang tidak stabil dan gangguan distribusi, seperti kemacetan atau pemogokan, dapat menghambat pengiriman, mengurangi pasokan, dan membuat harga naik.

Perubahan harga sembako dapat berbeda-beda di setiap pasar, namun rata-rata harga di Jawa Timur menjadi acuan untuk pemantauan harga harian. Pemahaman terhadap fluktuasi harga ini penting untuk perencanaan belanja rumah tangga dan pengaturan anggaran bulanan.

Selain itu, harga sembako yang terus berubah menunjukkan perlunya pengawasan pemerintah dan strategi pasar yang tepat. Dengan pemantauan yang baik, konsumen bisa memperoleh harga yang lebih stabil, sementara produsen dan pedagang bisa menyesuaikan produksi dan distribusi agar tetap seimbang.

Harga cabai merah keriting yang meningkat menjadi perhatian khusus karena komoditas ini termasuk kebutuhan pokok dapur yang sering digunakan sehari-hari. Kenaikan harga cabai berdampak langsung pada pengeluaran keluarga, terutama bagi rumah tangga yang memasak sendiri.

Selain cabai, komoditas lain seperti bawang merah, bawang putih, dan minyak goreng juga memerlukan perhatian karena sering mengalami fluktuasi akibat faktor cuaca, produksi, dan biaya distribusi. Konsumen disarankan memantau harga secara rutin agar tidak kaget dengan perubahan mendadak.

Secara keseluruhan, pemahaman mengenai harga sembako dan faktor-faktor yang memengaruhinya membantu masyarakat mengatur pengeluaran dan menyesuaikan konsumsi. Harga-harga yang tercantum merupakan harga rata-rata di Jawa Timur per 5 September 2025, pukul 09.40 WIB, dan dapat berubah sewaktu-waktu.

Dengan informasi harga terkini, masyarakat diharapkan bisa belanja lebih efisien, memilih waktu pembelian yang tepat, dan tetap menjaga kebutuhan dapur tercukupi. Kesiapan menghadapi fluktuasi harga menjadi bagian dari strategi pengelolaan keuangan rumah tangga yang cerdas.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index