JAKARTA – Antusiasme tinggi mewarnai perayaan satu tahun berdirinya Humanies Project, sebuah komunitas anak muda yang berfokus pada perubahan sosial dan kesadaran politik. Bertempat di Gedung Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, ratusan anggota yang mayoritas berasal dari Generasi Milenial (Gen Y) dan Generasi Zoomer (Gen Z) berkumpul untuk merayakan perjalanan mereka bersama Anies Baswedan, tokoh perubahan yang telah menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda di Indonesia.

Mata anak-anak muda di tempat tersebut berbinar penuh harapan saat Anies Baswedan memasuki ruangan untuk menyampaikan pidatonya. Anies, yang dikenal dengan pendekatan humanis dalam kepemimpinannya, memberikan pesan yang menegaskan betapa pentingnya Humanies Project dalam membentuk masa depan Indonesia. "Catatan saya adalah tetap jernih dan makin optimis," kata Anies di hadapan para relawan yang hadir. Ia mengingatkan pentingnya menjaga idealisme dan terus berinteraksi dengan berbagai kelompok masyarakat yang memiliki visi yang sama.

Menurut Anies, satu tahun perjalanan Humanies Project adalah fase awal yang harus dilanjutkan dengan semangat kebersamaan. "Karena tanpa kita sadari bersamaan dengan perubahan waktu, bisa jadi kita mengalami pergeseran. Untuk bisa terus menjaga, maka kebersamaan itu menjadi penting dan kebersamaan hari ini teman-teman di dalam gerakan Humanies ini memberikan yang disebut sebagai bibit kepercayaan," jelasnya.

Lebih lanjut, Anies memuji Humanies Project sebagai cerminan wajah Indonesia di masa depan. Ia menilai bahwa komunitas ini telah menunjukkan dedikasi serta kreativitas dalam menggerakkan perubahan sosial. "Jadi saya berharap, teman-teman, wajah Humanies hari ini menjadi cermin wajah Indonesia ke depan dan dengan idealisme yang sama-sama kita jaga, sama-sama kita hidupkan rasanya wajah masa depan kita akan jauh lebih baik," ujarnya, menyebarkan optimisme di antara para hadirin.

Humanies Project telah melakukan berbagai kegiatan yang menonjol sepanjang perjalanannya. Salah satu inisiatifnya, akun X @aniesbubble yang dibuat oleh para pecinta K-pop, berhasil menarik perhatian dengan menerjemahkan pesan-pesan Anies dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Korea. Selain itu, komunitas ini juga diakui lewat aksi sosialnya seperti mengirimkan food truck berisi makanan dan minuman gratis pada acara "Desak Anies" di Kebayoran Baru, Jakarta.

Selama masa kampanye Pilpres 2024, relawan Humanies juga kreatif dalam mendukung Anies Baswedan dengan memproduksi iklan videotron yang menjadi viral pada Januari 2024. Komunitas ini bahkan memasang display ads ucapan selamat ulang tahun ke-55 Anies di 93 stasiun kereta api dan turut menanam mangrove di Tangerang, Banten pada Mei tahun lalu.

Dalam pidatonya, Anies menegaskan pentingnya gerakan non-tradisional seperti Humanies dalam membawa perubahan dan melek politik di kalangan anak muda. "Terima kasih bisa dapat kesempatan melihat dari dekat dan insya Allah perjalanan setahun ini bukan menjadi akhir. Ini menjadi awalan untuk jalan bersama-sama menuju perubahan buat Indonesia lebih baik," tambahnya.

Anies juga mengenang masa perjuangannya sebagai aktivis melawan otoritarianisme Orde Baru. "Saat itu, saya sering berjalan dengan berbagai elemen pergerakan yang berbeda. Tapi satu hal semua pernah berada di dalam sebuah cita-cita yang sama dan itu kalau dijaga, teman-teman ketemunya 15 tahun lagi, ketemunya 20 tahun lagi itu selalu bisa mengingatkan bahwa dulu kita bersama untuk Indonesia yang seperti yang kita cita-citakan," jelasnya.

Kehadiran Anies di acara ini juga disambut hangat oleh warga Kampung Akuarium dan para relawan yang hadir. Mereka memanfaatkannya momen tersebut untuk bersalaman, berfoto, dan berdiskusi dengan tokoh idola mereka. Semua aktivitas ini mempertegas posisi Humanies Project sebagai wadah yang menjembatani aspirasi dan ekspektasi generasi muda terhadap masa depan Indonesia.

Dalam perayaan ini, Humanies Project tidak hanya merayakan ulang tahun pertama, tetapi juga menegaskan komitmen mereka untuk terus mengawal perubahan dan kontribusi bagi Indonesia. Harapan agar visi dan idealisme mereka tetap menjadi motor penggerak masa depan menjadi pesan utama yang dibawa pulang oleh semua yang hadir. Dengan semangat optimisme, Humanies Project kini menatap tahun-tahun berikutnya dengan penuh percaya diri dengan bimbingan dan inspirasi dari tokoh seperti Anies Baswedan.