JAKARTA - Inter Milan berhasil merebut puncak klasemen Liga Italia setelah meraih kemenangan tipis atas Genoa pada giornata ke-26. Pertandingan yang berlangsung di markas Inter, Giuseppe Meazza, pada Minggu, 23 Februari 2025 dini hari WIB, berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Nerazzurri. Raihan tiga poin ini membawa Inter Milan memimpin klasemen dengan torehan 57 poin, menggeser Napoli dari posisi capolista.

Sementara itu, Napoli kehilangan kesempatan emas untuk kembali ke puncak klasemen setelah menelan kekalahan mengejutkan saat bertandang ke markas Como di Stadio Giuseppe Sinigaglia. Partenopei takluk dengan skor 1-2 pada Minggu, 23 Februari 2025 malam WIB. Kekalahan ini membuat tim asuhan Antonio Conte harus puas menempati peringkat kedua dengan 56 poin dari 26 pertandingan yang sudah dimainkan.

Hasil ini jelas menjadi sorotan karena Napoli sebelumnya tampil konsisten di jalur kemenangan. Napoli mengawali pekan ini sebagai pemuncak klasemen dengan 56 poin, hanya unggul tipis dari Inter. Namun, kegagalan mengamankan poin penuh dari Como menjadi batu sandungan bagi Partenopei. Conte memberikan komentarnya usai pertandingan, "Kami harus belajar dari kekalahan ini dan fokus pada pertandingan selanjutnya. Masih ada banyak poin yang bisa diperebutkan, dan kami harus tetap optimis," ujar Conte.

Sementara itu, Juventus meraih kemenangan penting saat bertandang ke Cagliari. Bianconeri sukses mengalahkan tuan rumah dengan skor 1-0 pada Senin, 24 Februari 2025 dini hari WIB. Kemenangan ini membawa Juventus naik ke peringkat keempat dengan raihan 49 poin, kembali ke jalur persaingan di papan atas Liga Italia.

Di sisi lain, AC Milan semakin tercecer dari persaingan empat besar setelah kalah 1-2 dari Torino. Rossoneri kini tertahan di posisi ketujuh klasemen dengan 41 poin. Keadaan ini menambah tekanan bagi Stefano Pioli dan skuadnya yang terus berjuang untuk kembali ke posisi yang lebih kompetitif.

Perubahan di puncak klasemen ini semakin memanaskan persaingan di papan atas Serie A musim ini. Inter Milan, dengan pelatih Simone Inzaghi di pucuk pimpinan, menunjukkan konsistensi yang apik. "Kuncinya adalah percaya dan terus berjuang. Ini perjalanan yang panjang, tetapi kami percaya pada kemampuan kami," ungkap Inzaghi saat ditanya mengenai kesiapan timnya menghadapi sisa musim.

Atalanta juga tetap menempel ketat dengan menempati posisi ketiga klasemen berkat kemenangannya atas tim-tim lain dalam beberapa pekan terakhir. La Dea mengumpulkan 54 poin, hanya tertinggal tiga poin dari Napoli. Pergeseran posisi ini menjadi pertanda bahwa persaingan untuk titel musim ini masih sangat terbuka.

Fiorentina berada di peringkat keenam dengan 42 poin, membuntuti Lazio yang ada di posisi lima dengan 47 poin. Sementara itu, AS Roma berada di posisi kesembilan dengan torehan 37 poin, masih mencari konsistensi dalam performa mereka.

Klasemen Liga Italia pekan ini menggambarkan betapa ketatnya persaingan antar tim. Perbedaan poin yang tipis di antara tim papan atas menambah drama dan tensi setiap pertandingan yang dimainkan. Para penggemar sepak bola tentu berharap persaingan ini akan terus berlangsung hingga akhir musim.

Dengan sisa pertandingan yang ada, Inter Milan harus waspada terhadap tekanan dari Napoli dan tim-tim lain yang akan berusaha untuk menyalip. Setiap pertandingan ke depan menjadi semakin krusial, dan hanya tim dengan mental juara dan konsistensi tinggi yang akan keluar sebagai pemenang.

Pekan depan akan menjadi ujian penting bagi tim-tim papan atas, dan para pelatih dituntut untuk meracik strategi terbaik demi kepentingan klub mereka. Serie A masih panjang, dan apapun bisa terjadi di penghujung musim ini. Apakah Inter Milan akan berhasil mempertahankan posisi mereka, atau Napoli dan tim-tim lain akan melakukan comeback gemilang? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.