JAKARTA - Verrell Bramasta, seorang selebriti yang kini merambah dunia politik, berhasil mematahkan stigma negatif tentang artis yang terjun ke politik. Setelah menghabiskan 140 hari sebagai anggota Komisi X DPR RI, Verrell telah membuktikan bahwa artis juga bisa berkontribusi nyata dalam dunia politik.

Dalam sebuah pernyataan pers, Verrell Bramasta membagikan pencapaiannya selama lebih dari empat bulan menjabat. Dengan tegas, Verrell menanggapi skeptisisme yang sempat menyelimuti langkahnya memasuki dunia legislatif. "Dari awal saya dilantik, saya sempat bilang kalau ada yang skeptis terhadap saya, ya nggak apa-apa. Tapi saya akan membuktikan bahwa saya bekerja menjadi pelayan masyarakat, dan prioritas saya adalah membantu masyarakat," ujarnya.

Salah satu pencapaian signifikan yang mendapat perhatian publik adalah realisasi tunjangan untuk guru honorer. Verrell menyampaikan bahwa upayanya dalam menyuarakan kenaikan tunjangan ini pada 24 Oktober 2024 lalu akhirnya berhasil direalisasikan oleh Presiden Prabowo Subianto. "Alhamdulillah, direalisasikan oleh Presiden Prabowo," ungkap Verrell, menekankan keberhasilan diplomasi dan advokasinya.

Fokus pada Pendidikan dan Olahraga

Isu pendidikan dan olahraga menjadi prioritas dalam agenda Verrell. Saat ini, ia tengah memperjuangkan beberapa isu penting, termasuk tunjangan kinerja dosen (tukin) yang belum cair sejak 2020. Verrell juga menyoroti masalah Beasiswa Indonesia Maju Batch 4 yang menghadapi risiko terhambat, serta perhatian khusus pada pembinaan atlet nasional yang dinilai kurang optimal. "Saat ini saya juga sedang memperjuangkan aspirasi tukin dosen yang belum cair sejak 2020. Terkait penerima Beasiswa Indonesia Maju Batch 4 yang terancam terlantar. Dan juga terkait atlet kita yang kurang pembinaan," tegas Verrell.

Prestasi dan Upaya Diplomasi Verrell Bramasta

Selama masa jabatannya, Verrell telah menghadiri puluhan rapat bersama para mitra dan berpartisipasi aktif dalam berbagai diskusi penting di komisi. Audiensi tentang pembinaan atlet menjadi agenda penting untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional. Selain itu, kunjungan kerja ke luar negeri seperti Bangkok, Mesir, dan Malaysia dilakukan untuk menjamin kepentingan siswa-siswi Warga Negara Indonesia di luar negeri.

Komitmen Verrell untuk mendengarkan dan memenuhi aspirasi masyarakat terlihat dari 50 kali kunjungan ke daerah pemilihannya dalam dua bulan terakhir. Ini menegaskan kesungguhan Verrell dalam membangun komunikasi yang baik dengan konstituennya.

Verrell juga terus memperjuangkan Beasiswa Indonesia Maju Batch 4 di tahun 2025, yang diharapkan memberi lebih banyak peluang pendidikan bagi generasi muda. Selain itu, upaya untuk mendorong naturalisasi pemain sepak bola guna memperkuat Timnas Indonesia dalam Piala Dunia menunjukkan dedikasinya pada peningkatan kualitas olahraga nasional.

Membangun Citra Positif DPR di Kalangan Generasi Muda

Verrell menyadari pentingnya membangun citra positif DPR di kalangan Gen Z dan Milenial. Melalui partisipasi aktif dalam rapat dan berani menyuarakan pendapatnya, Verrell berupaya menjadikan lembaga legislatif lebih dipercaya oleh generasi muda. "Usaha untuk mengubah citra DPR dan Parlemen menjadi lebih positif di kalangan Gen Z dan Milenial juga dilakukan," kata Verrell, menunjukkan visinya untuk membawa perubahan positif.

Kepedulian Verrell terhadap pemerataan pembangunan diwujudkan dengan mengunjungi lima daerah tertinggal, termasuk NTB. Langkah ini merupakan upaya konkrit untuk memastikan pembangunan merata di seluruh Indonesia.

Dalam kapasitasnya sebagai juru bicara Fraksi PAN dalam diplomasi luar negeri, Verrell memainkan peran strategis dengan menyampaikan pandangan dan kepentingan Indonesia di forum internasional. Selain itu, pembangunan fasilitas PAUD serta sarana dan prasarana di daerah pemilihannya, Jabar VII, menjadi bagian dari misi Verrell untuk meningkatkan akses pendidikan.

Dengan berbagai pencapaian dan komitmen yang telah ditunjukkan, Verrell Bramasta berhasil mematahkan stigma negatif yang melekat pada artis yang terjun ke dunia politik. Hingga kini, kehadirannya di panggung politik terus mendapat apresiasi dari berbagai pihak, membuktikan bahwa dedikasi dan kerja kerasnya berbuah hasil.