JAKARTA - Liga Arab Saudi saat ini memimpin sebagai kompetisi sepak bola terbaik di kawasan Asia, mengungguli liga dari negara-negara raksasa sepak bola Asia seperti Jepang dan Korea Selatan. Laporan terbaru dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengonfirmasi dominasi Liga Arab Saudi berdasarkan koefisien poin yang mereka rilis.

Kesuksesan ini tidak lepas dari hadirnya pemain-pemain top yang sebelumnya berkarier di Eropa. Kehadiran para pemain elit ini membawa dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas dan daya saing klub-klub Liga Arab Saudi di arena sepak bola Asia. Tidak hanya itu, dukungan yang kuat dari pemerintah juga berkontribusi pada keberhasilan liga ini dalam mencapai statusnya saat ini.

Pencapaian Klub-klub Arab Saudi di Kompetisi Asia

Tim-tim seperti Al Nassr, Al Hilal, dan Al Ahli telah menunjukkan performa mengesankan dengan berhasil mencapai babak 16 besar Liga Champions Asia Elite. Sementara itu, di kompetisi Liga Champions Asia 2, Al-Taawoun telah memastikan tempat mereka di perempat final. Secara keseluruhan, keempat tim ini telah mencatatkan 24 kemenangan, menambah nilai koefisien liga menjadi 109.054 poin.

Prestasi gemilang ini menjamin Arab Saudi akan mendapatkan kuota maksimal untuk kompetisi klub Asia musim 2025-2026. Liga Arab Saudi akan menerima tiga tiket langsung untuk Liga Champions Asia Elite dan satu tiket langsung untuk Liga Champions Asia 2.

Yasser Al-Misehal, Presiden Federasi Sepak Bola Arab Saudi, menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan. "Kami berterima kasih kepada pemerintah dan Kementerian Olahraga yang telah memberikan fasilitas dan dukungan penuh bagi klub-klub kami," ujar Al-Misehal seperti dilaporkan Arriyadiyah. Dia menambahkan, "Kami berharap klub-klub Saudi dapat terus melaju lebih jauh dan membawa pulang dua gelar juara Asia musim ini."

Liga Arab Saudi Mengungguli Jepang dan Korea Selatan

Liga Arab Saudi saat ini menempati peringkat teratas, diikuti oleh Jepang dengan koefisien 102.153 poin. Meskipun Jepang memiliki tiga tim di babak 16 besar Liga Champions Asia Elite, performa mereka belum mampu menandingi dominasi tim-tim Arab Saudi yang tampil lebih kuat. Korea Selatan menempati posisi ketiga dengan 89.990 poin, di mana hanya Gwangju FC yang berhasil melaju ke ACL Elite.

Komitmen dari pemerintah Saudi untuk meningkatkan liga domestik mereka ternyata membuahkan hasil yang nyata, sesuatu yang diakui pula oleh Cristian Ronaldo, bintang Al Nassr. Dalam sebuah wawancara dengan saluran televisi Spanyol, La Sexta, Ronaldo mengatakan, "Saya tidak menyangka Liga Arab Saudi akan tumbuh sangat cepat. Namun, saya tahu liga ini akan berada di puncak ketenaran seperti sekarang ini."

Kenaikan Liga Arab Saudi Dibandingkan MLS

Ronaldo bahkan mengklaim bahwa Liga Arab Saudi jauh lebih baik dibandingkan Major League Soccer (MLS) tempat Lionel Messi bermain saat ini. "Sangat jelas Liga Amerika Serikat lebih buruk ketimbang Liga Arab Saudi," tambahnya. "Orang-orang yang membantahnya sebenarnya tidak tahu apa yang mereka bicarakan. Hanya para pemain yang berlaga di sana yang tahu perbedaannya."

Dukungan Finansial dan Infrastruktur oleh Pemerintah

Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan finansial dan infrastruktur yang telah disediakan oleh pemerintah Saudi. Klub-klub seperti Al Nassr dan Al Hilal telah menerima bantuan dana yang memungkinkan mereka untuk mendatangkan pemain kelas dunia. Ini juga mencerminkan fokus strategi pengembangan olahraga yang lebih luas dari kerajaan, salah satu yang mendapatkan apresiasi dari berbagai pemangku kepentingan.

Kedudukan Kompetisi Liga Asia Versi AFC

Selain Liga Arab Saudi, peringkat kompetisi Liga Asia juga menempatkan Uni Emirat Arab di urutan keempat, diikuti oleh Iran, Qatar, dan China. Thailand, Uzbekistan, dan Malaysia melengkapi sepuluh besar. Sementara itu, di bagian bawah daftar, Indonesia berada di urutan ke-25, tertinggal dari tetangganya di Asia Tenggara.

Melihat perkembangan pesat yang dialami Liga Arab Saudi saat ini, banyak pihak yang optimis bahwa dominasi mereka akan terus berlanjut, membawa lebih banyak prestasi untuk sepak bola Asia. Dukungan penuh dari pemerintah dan upaya terus-menerus dari klub-klub menandai masa depan cerah bagi sepak bola di kawasan ini.