Kereta Api

246.127 Penumpang Kereta Api Pulang Kampung Menyambut Awal Ramadan 2025

246.127 Penumpang Kereta Api Pulang Kampung Menyambut Awal Ramadan 2025
246.127 Penumpang Kereta Api Pulang Kampung Menyambut Awal Ramadan 2025

JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatatkan lonjakan jumlah penumpang pada periode Jumat, 28 Februari hingga Minggu, 2 Maret 2025, dengan total 246.127 penumpang menggunakan layanan kereta api jarak jauh (KA Jarak Jauh). Peningkatan ini dipicu oleh tradisi masyarakat yang memilih untuk pulang kampung sebelum memulai ibadah puasa di bulan Ramadan bersama keluarga.

Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia, Anne Purba, menjelaskan bahwa tren pulang kampung ini selalu meningkat menjelang Ramadan. “Banyak masyarakat yang ingin memulai ibadah puasa pertama bersama keluarga di kampung halaman. Oleh karena itu, permintaan perjalanan kereta api pun meningkat,” ujar Anne dalam keterangannya yang diterima pada Sabtu, 1 Maret 2025. Anne menambahkan bahwa PT KAI berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dengan memastikan kesiapan operasional, peningkatan fasilitas, serta penerapan inovasi guna meningkatkan kenyamanan perjalanan bagi seluruh penumpang.

Optimalkan Layanan dan Inovasi untuk Kenyamanan Penumpang

Tingginya permintaan perjalanan selama periode tersebut membuat PT KAI mengoptimalkan jumlah perjalanan dan meningkatkan fasilitas yang tersedia. Salah satu inisiatif penting adalah memperkenalkan layanan digital yang lebih praktis. Selain itu, KAI juga menerapkan program keberlanjutan untuk mendukung perjalanan yang ramah lingkungan.

“Untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi, kami memperkenalkan sejumlah layanan digital, salah satunya adalah sistem Face Recognition Boarding Gate yang sudah diterapkan di 21 stasiun utama. Sistem ini memungkinkan penumpang melakukan proses boarding tanpa perlu menunjukkan tiket fisik atau identitas manual. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk mempermudah dan mempercepat perjalanan para pelanggan,” ujar Anne Purba.

Selain itu, KAI juga memperkenalkan platform hiburan terbaru, Entertainment on Board (EOB), yang kini tersedia di kelas Luxury dan Compartment Suites. Penumpang yang memilih kelas ini dapat menikmati berbagai macam hiburan selama perjalanan, menambah kenyamanan selama di kereta.

Program Ramadhan Berkelanjutan dan Apresiasi untuk Penumpang

Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, PT KAI juga menggelar sejumlah program berbasis keberlanjutan. Salah satunya adalah penyediaan water station di 28 stasiun yang bertujuan mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Program ini diharapkan dapat membantu mengurangi limbah plastik dan memberikan dampak positif terhadap lingkungan.

Selain itu, PT KAI juga menghadirkan program sosial dengan membagikan 34.400 paket takjil gratis di 21 stasiun utama selama bulan Ramadan. Program ini bertujuan untuk membantu penumpang berbuka puasa dengan lebih nyaman selama perjalanan pulang kampung.

KAI juga meluncurkan fitur Carbon Footprint di aplikasi Access by KAI. Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk melihat jumlah emisi karbon yang berhasil mereka hemat selama menggunakan layanan kereta api dibandingkan dengan transportasi lain. “Kami berharap dengan adanya fitur ini, pelanggan semakin sadar akan pentingnya beralih ke moda transportasi ramah lingkungan dan dapat melihat langsung dampak positif yang mereka buat untuk lingkungan,” kata Anne.

Program Merchandise for Kids: Dukung Pengurangan Limbah Plastik

Sebagai bentuk apresiasi terhadap keluarga yang bepergian dengan anak-anak, KAI juga menyediakan program Merchandise for Kids. Anak-anak yang bepergian dengan kereta api akan mendapatkan tumbler dan meal box yang ramah lingkungan sebagai bagian dari upaya KAI dalam mengurangi limbah plastik di perjalanan.

“Dengan inovasi ini, kami berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih menyenangkan dan ramah lingkungan bagi keluarga yang bepergian bersama anak-anak,” tambah Anne Purba.

Pentingnya Perencanaan Perjalanan dan Pemanfaatan Layanan Digital

Anne juga mengimbau para pelanggan untuk merencanakan perjalanan mereka lebih awal guna menghindari kepadatan di stasiun dan memastikan kenyamanan selama perjalanan. Penggunaan layanan digital seperti pemesanan tiket online dan check-in menggunakan face recognition menjadi salah satu solusi efisien untuk meningkatkan kenyamanan penumpang.

“Kami sangat menyarankan pelanggan untuk memanfaatkan berbagai layanan digital yang kami tawarkan, seperti pemesanan tiket secara online dan check-in menggunakan face recognition untuk mempermudah dan mempercepat proses perjalanan. Dengan berbagai inovasi ini, kami berharap pelanggan dapat merasakan kenyamanan, kepraktisan, dan efisiensi dalam perjalanan mereka,” tutup Anne Purba.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh PT KAI, perjalanan pulang kampung di awal Ramadan diharapkan dapat berjalan lancar dan nyaman bagi seluruh penumpang. Program-program inovatif dan ramah lingkungan ini menjadi bagian dari komitmen PT KAI dalam menghadirkan layanan transportasi yang lebih baik dan berkelanjutan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index