JAKARTA - Daejeon JungKwanJang Red Sparks, tim voli yang diperkuat oleh pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi, menghadapi ujian berat dalam babak playoff Liga Voli Korea 2024/2025. Meskipun berhasil finis di posisi ketiga klasemen akhir fase reguler dengan 64 poin, Red Sparks sering dipandang sebelah mata dan kini harus bersiap menghadapi Suwon Hyundai E&C Hillstate dalam format best-of-three.
Perjalanan Fase Reguler
Red Sparks menutup fase reguler dengan pertandingan melawan Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass. Bermain di kandang sendiri, mereka harus mengakui keunggulan lawan setelah kalah dramatis dengan skor 2-3 (20-25, 25-19, 25-19, 17-25, 8-15). Kekalahan ini membuat mereka hanya meraih satu poin tambahan dan kehilangan kesempatan mendapatkan keuntungan bermain lebih banyak di kandang pada fase playoff.
Pelatih Ko Hee-jin mengakui bahwa absennya dua pemain kunci, Vanja Bukilic dan Park Eun-jin, karena cedera pergelangan kaki, berdampak signifikan pada performa tim. "Kami lebih fokus memastikan kondisi para pemain utama agar mereka bisa bertanding dibandingkan mencari skema alternatif. Kami berharap sebuah keajaiban bisa terjadi," ujar Ko Hee-jin.
Tantangan di Babak Playoff
Dengan posisi ketiga, Red Sparks akan menghadapi Hyundai Hillstate, yang menutup musim reguler sebagai runner-up dengan 66 poin. Hillstate berhasil mengamankan keunggulan kandang setelah meraih kemenangan 3-1 atas Gwangju AI Peppers Savings Bank.
Pertandingan playoff antara Red Sparks dan Hillstate akan menggunakan format best-of-three. Tim yang berhasil memenangkan dua dari tiga pertandingan akan melaju ke babak final melawan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, yang telah lebih dulu lolos sebagai juara musim reguler.
Jadwal Pertandingan Playoff:
Selasa, 25 Maret 2025: Game 1: Suwon Hyundai E&C Hillstate vs Daejeon JungKwanJang Red Sparks (Suwon Gymnasium)
Kamis, 27 Maret 2025: Game 2: Daejeon JungKwanJang Red Sparks vs Suwon Hyundai E&C Hillstate (Chungmu Gymnasium)
Kondisi Terkini Tim
Absennya Bukilic dan Park Eun-jin menambah beban bagi Megawati Hangestri Pertiwi, yang harus memikul tanggung jawab lebih besar dalam serangan. Dalam dua laga terakhir, Megawati mencetak total 73 poin, lebih banyak dari gabungan poin pemain Red Sparks lainnya (65 poin).
Pelatih Ko Hee-jin telah mencoba beberapa solusi alternatif, seperti menempatkan Lee Seon-woo di posisi middle blocker. Namun, dampaknya belum maksimal. Sementara itu, Jeon Da-bin dan Park Hye-min masih kesulitan untuk mengisi peran Bukilic dalam serangan.
Persiapan Hyundai Hillstate
Di sisi lain, Hyundai Hillstate juga menghadapi tantangan dengan absennya Wipawee Srithong. Namun, mereka memiliki pelapis yang siap tempur, seperti Jeong Ji-yoon dan Go Ye-rim, yang diharapkan dapat mengisi kekosongan tersebut.
Media Korea Selatan menilai langkah Red Sparks pada babak playoff akan berat. Absennya Bukilic dan Park Eun-jin membuat tim belum menemukan racikan taktik yang tepat. "Cedera adalah masalahnya. Baru-baru ini, Hillstate kehilangan Wipawee dan Red Sparks kehilangan Bukilic dan Park Eun-jin. Dengan kepergian mereka, performa kedua tim ini menurun drastis," tulisnya.
Meski menghadapi berbagai kendala, Red Sparks tetap optimis. Kembalinya Bukilic dan Park Eun-jin diharapkan dapat meningkatkan performa tim. Namun, kondisi fisik dan kesiapan mereka setelah cedera masih menjadi tanda tanya. "Bahkan jika mereka kembali, kuncinya adalah seberapa baik mereka mendapatkan sentuhan terbaik secepatnya," tambah.
Dengan segala tantangan yang ada, Red Sparks harus mempersiapkan strategi terbaik untuk menghadapi Hyundai Hillstate. Dukungan dan performa maksimal dari setiap pemain akan menjadi kunci sukses dalam menghadapi babak playoff ini.
