JAKARTA  – PT PLN (Persero) mengingatkan pentingnya keselamatan listrik di rumah untuk menghindari potensi bahaya seperti korsleting dan kebakaran. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada dalam menggunakan listrik serta memastikan instalasi listrik di rumah dalam kondisi aman agar tidak terjadi kecelakaan yang merugikan.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah, menyampaikan bahwa keselamatan manusia adalah prioritas utama bagi PLN. Dengan mengedepankan penggunaan listrik yang tertib dan aman, masyarakat turut berperan dalam mencegah terjadinya risiko yang dapat merugikan nyawa dan harta benda.

"Keselamatan manusia merupakan hal yang utama, dengan tertib memanfaatkan tenaga listrik, masyarakat juga turut memiliki komitmen untuk menjaga hal tersebut," ujar Edyansyah saat memberikan keterangan kepada media, Selasa, 15 April 2025.

Peran PLN dalam Menjamin Keamanan Listrik

PLN, menurut Edyansyah, berkomitmen untuk memastikan keandalan tenaga listrik sampai ke rumah pelanggan dengan mengutamakan prinsip keselamatan ketenagalistrikan. Salah satu langkah yang diambil PLN adalah dengan memasang kWh meter yang dilengkapi dengan Mini Circuit Breaker (MCB). Fungsinya adalah untuk mengukur dan membatasi daya listrik yang masuk ke rumah pelanggan agar sesuai dengan kapasitas daya yang terdaftar dan kapasitas kabel yang terpasang di rumah.

"kWh Meter berfungsi untuk membatasi dan mengamankan arus listrik yang masuk. Jika tidak ada kWh meter, arus listrik yang masuk bisa berlebih, menyebabkan kabel panas dan berpotensi menyebabkan korsleting yang dapat menimbulkan percikan api dan kebakaran," jelas Edyansyah.

Selain itu, PLN juga rutin melakukan inspeksi terhadap jaringan listrik, mulai dari pembangkit hingga ke kWh meter untuk memastikan semua instalasi aman dan berfungsi dengan baik. Namun, Edyansyah menegaskan bahwa batas dan wewenang PLN hanya sampai ke gardu distribusi dan kWh meter, sementara instalasi listrik yang ada di dalam rumah pelanggan menjadi tanggung jawab masing-masing pengguna.

6 Tips Aman Menggunakan Listrik di Rumah

Untuk memastikan penggunaan listrik yang aman dan terhindar dari bahaya, PLN memberikan beberapa tips yang perlu diperhatikan oleh pelanggan rumah tangga:

Jangan Memodifikasi KWh Meter
Hindari mengutak-atik atau memodifikasi kWh meter yang ada di rumah. Modifikasi ini tidak hanya berbahaya, tetapi juga merupakan pelanggaran hukum.

Jangan Menarik Listrik Secara Ilegal
Mengambil listrik langsung dari tiang atau sumber listrik lain yang tidak sah dapat berisiko tinggi. Hal ini bisa menyebabkan korsleting atau kecelakaan fatal lainnya.

Hubungi PLN Jika Memerlukan Listrik Tambahan
Jika pelanggan membutuhkan daya listrik tambahan, baik untuk sementara atau permanen, pastikan untuk menghubungi PLN secara resmi melalui aplikasi PLN Mobile. Jangan melakukan perubahan daya secara mandiri.

Gunakan Aplikasi PLN Mobile untuk Pengaduan
Apabila terjadi masalah kelistrikan yang menjadi tanggung jawab PLN, pelanggan dapat menggunakan aplikasi PLN Mobile untuk melaporkan masalah dan mendapatkan bantuan teknis. Pengaduan yang tercatat akan ditindaklanjuti oleh petugas resmi PLN.

Periksa Instalasi Listrik Sebelum Membeli atau Menyewa Rumah
Sebelum membeli atau menyewa rumah, pastikan tidak ada masalah terkait kelistrikan, terutama pada bagian kWh meter dan tagihan listrik. Hal ini bisa dimasukkan sebagai klausul dalam perjanjian jual beli atau sewa rumah untuk mencegah masalah di kemudian hari.

Hubungi Teknisi Resmi PLN untuk Masalah Listrik
Jika ada masalah kelistrikan di rumah, pelanggan bisa menghubungi teknisi resmi PLN melalui fitur ListriQu di aplikasi PLN Mobile. Ini akan memastikan bahwa teknisi yang datang adalah profesional yang terlatih.

Transparansi dalam Layanan Kelistrikan

Edyansyah juga menambahkan bahwa PLN berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang transparan dalam hal pemasangan baru, penambahan daya, atau transaksi kelistrikan lainnya. Pelanggan akan diberikan nomor registrasi untuk pembayaran melalui bank, yang berarti PLN tidak menerima pembayaran langsung di lokasi.

"Seluruh kebutuhan pelanggan kini dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile mulai dari simulasi pasang baru dan tambah daya agar lebih transparan," tambah Edyansyah.

Melalui aplikasi ini, pelanggan dapat melakukan berbagai transaksi dengan mudah, serta memastikan bahwa semua proses kelistrikan dilakukan sesuai dengan prosedur yang aman dan sah.

Keamanan Listrik di Rumah Adalah Tanggung Jawab Bersama

Menggunakan listrik dengan aman merupakan tanggung jawab bersama antara PLN dan pelanggan. PLN sudah melakukan berbagai upaya untuk menjamin keandalan dan keselamatan pasokan listrik, namun pelanggan juga perlu memastikan bahwa instalasi listrik di rumah mereka dalam kondisi baik dan sesuai dengan standar keselamatan. Dengan mengikuti 6 tips aman yang diberikan PLN, diharapkan risiko korsleting dan kebakaran dapat diminimalisir, menjaga keselamatan harta benda dan jiwa keluarga.

Dengan kemajuan teknologi, aplikasi PLN Mobile kini menjadi sarana yang sangat membantu pelanggan dalam mempermudah semua urusan kelistrikan, mulai dari laporan gangguan hingga pengurusan transaksi kelistrikan. Pastikan untuk selalu memperhatikan keselamatan listrik dan jangan ragu untuk menghubungi PLN jika membutuhkan bantuan atau informasi lebih lanjut.