JAKARTA – Liverpool tengah bersiap menghadapi perubahan besar dalam skuadnya menjelang bursa transfer musim panas 2025. Fokus utama saat ini tertuju pada lini pertahanan, di tengah ketidakpastian masa depan Ibrahima Konaté dan kepergian beberapa pemain kunci. Klub Merseyside tersebut kini memprioritaskan perekrutan bek muda Dean Huijsen sebagai langkah antisipatif.

Konaté Terancam Pergi, Slot Wajib Bergerak Cepat

Setelah memastikan gelar Premier League musim ini, manajemen Liverpool tidak ingin kehilangan momentum. Namun, ancaman datang dari situasi kontrak Ibrahima Konaté. Bek asal Prancis itu akan memasuki tahun terakhir masa baktinya di Anfield, dan belum ada tanda-tanda perpanjangan. Sejumlah klub top Eropa, termasuk beberapa raksasa La Liga, dikabarkan tengah mengamati situasi tersebut.

Dengan potensi kepergian Konaté, pelatih baru Arne Slot dipaksa menyusun rencana cadangan. "Kami akan membangun tim yang tetap kompetitif. Tidak ada ruang untuk keraguan dalam pengambilan keputusan penting," ujar Slot dalam sebuah wawancara internal klub.

Dean Huijsen Jadi Target Utama

Nama Dean Huijsen mencuat sebagai kandidat kuat pengganti Konaté. Bek tengah berusia 19 tahun yang musim ini tampil gemilang bersama Bournemouth itu dianggap cocok dengan filosofi permainan Liverpool. Dengan postur menjulang dan kemampuan membaca permainan yang baik, Huijsen diyakini bisa langsung menembus tim utama.

Performa Huijsen di Premier League musim 2024/2025 tidak luput dari perhatian tim pencari bakat Liverpool. Selain kokoh dalam bertahan, ia juga dikenal mampu menginisiasi serangan dari belakang, kemampuan yang menjadi nilai tambah di sistem permainan menyerang yang diterapkan oleh Slot.

"Dia adalah bek muda dengan visi permainan luar biasa dan kematangan yang jarang dimiliki pemain seusianya," ungkap seorang sumber internal klub yang tak ingin disebutkan namanya.

Bersaing dengan Klub Top Lain

Meski Liverpool berada di posisi kuat setelah sukses domestik, perburuan Huijsen dipastikan tidak mudah. Klub-klub seperti Arsenal dan Chelsea juga tertarik mendapatkan tanda tangannya. Kendati demikian, Liverpool disebut-sebut memiliki keunggulan karena bisa menawarkan posisi starter yang menjanjikan, terlebih jika Konaté benar-benar hengkang.

Selain itu, adanya perubahan besar dalam skuad bisa membuka lebih banyak peluang bagi pemain muda. Situasi ini dinilai menguntungkan Huijsen yang tengah mencari tempat berkembang dan bermain secara reguler.

Bongkar Pasang Skuad, Fokus Juga ke Lini Serang

Di luar sektor pertahanan, Liverpool juga tengah memantau sejumlah nama untuk memperkuat lini serang. Darwin Núñez dan Diogo Jota disebut-sebut masuk dalam daftar jual. Sementara itu, performa Luis Díaz yang belum konsisten membuat Liverpool harus memikirkan opsi tambahan di lini depan.

Langkah lain yang sedang disiapkan adalah mencari pengganti Andrew Robertson. Nama Milos Kerkez dari Bournemouth kembali mencuat sebagai target yang potensial untuk memperkuat sisi kiri pertahanan.

Revolusi di Era Arne Slot

Dengan perubahan manajerial dan banyaknya pemain yang kemungkinan hengkang, Liverpool berada di titik transisi penting. Arne Slot yang menggantikan Jürgen Klopp di akhir musim ini membawa pendekatan baru, dengan filosofi menyerang dan membangun dari belakang, sesuatu yang sesuai dengan karakter pemain seperti Huijsen.

"Semua keputusan transfer akan berlandaskan pada kebutuhan taktik dan proyek jangka panjang klub," kata Slot menegaskan dalam sesi konferensi pers terakhirnya.

Dengan masa depan Konaté yang belum pasti dan sejumlah pemain senior yang berpeluang angkat kaki, Liverpool harus bergerak cepat dan tepat dalam membentuk skuad baru. Dean Huijsen menjadi nama terdepan yang bisa memperkuat lini belakang The Reds di musim depan. Bursa transfer musim panas ini akan menjadi momen krusial dalam menentukan arah Liverpool di era baru di bawah Arne Slot.