JAKARTA – Kabar menggembirakan bagi para pelaku industri pariwisata dan wisatawan Nusantara. Mulai awal Juni 2025, rute penerbangan langsung dari Bandara Internasional Lombok (LOP) menuju Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), resmi dibuka. Langkah strategis ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar destinasi wisata unggulan di Indonesia serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata nasional.
Pembukaan Rute Baru: Langkah Strategis untuk Meningkatkan Konektivitas
Pembukaan rute penerbangan langsung ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), maskapai penerbangan Wings Air, dan asosiasi perjalanan wisata. Rute baru ini diharapkan dapat mempermudah akses wisatawan dari Lombok ke Labuan Bajo, yang dikenal sebagai pintu gerbang menuju Taman Nasional Komodo dan destinasi wisata bahari lainnya.
Ketua Asosiasi Travel Indonesia (Astindo) NTB, Sahlan M Saleh, menyambut positif pembukaan rute ini. "Kami sangat antusias menyambut rute ini, karena memang Labuan Bajo bisa menjadi pasar yang baik untuk pariwisata Lombok," ujarnya. Menurutnya, penerbangan langsung ini akan menjadikan Lombok sebagai bagian penting dari strategi pariwisata regional, di mana pintu masuk wisatawan tidak hanya berasal dari penerbangan besar, tetapi juga dari Labuan Bajo yang kini semakin populer.
Paket Wisata Bundling: Menawarkan Pengalaman Wisata yang Lebih Kaya
Para pelaku industri perjalanan wisata di NTB telah menyiapkan berbagai paket wisata bundling Lombok–Labuan Bajo untuk menarik minat wisatawan. Paket ini memungkinkan wisatawan menikmati keindahan dua destinasi super prioritas di Indonesia dalam satu perjalanan, menciptakan pengalaman yang lebih kaya dan menarik.
"Kami tawarkan bundling paket wisata Lombok-Labuan Bajo atau sebaliknya," tutur Sahlan. Paket wisata ini mencakup berbagai aktivitas menarik, seperti snorkeling di Pink Beach, trekking di Pulau Padar, serta eksplorasi budaya lokal di Wae Rebo. Dengan adanya paket bundling ini, wisatawan dapat merasakan pengalaman wisata yang lebih lengkap dan efisien.
Dampak Positif terhadap Sektor Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Optimisme terhadap dampak rute baru ini bukan tanpa alasan. Pembukaan rute langsung ini diproyeksikan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Lombok hingga 20–40 persen. Angka ini tentu menjadi kabar baik di tengah kondisi efisiensi anggaran yang sempat membayangi sektor pariwisata.
"Iya betul kami sambut positif, dan harapannya agar semakin banyak penerbangan yang masuk ke Lombok maka semakin mudah kami tingkatkan minat ke Lombok," imbuh Sahlan.
Selain itu, peningkatan jumlah wisatawan diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Sektor-sektor seperti perhotelan, restoran, transportasi, dan oleh-oleh lokal diperkirakan akan mengalami peningkatan permintaan seiring dengan bertambahnya jumlah wisatawan yang berkunjung.
Wings Air Siap Layani Rute Harian Lombok–Labuan Bajo
Maskapai Wings Air akan melayani rute penerbangan langsung Lombok–Labuan Bajo dengan frekuensi harian. Penerbangan ini menggunakan pesawat jenis ATR 72-600 yang dapat menampung hingga 72 penumpang. Dengan adanya penerbangan harian ini, wisatawan memiliki fleksibilitas lebih dalam merencanakan perjalanan mereka.
Penerbangan dari Lombok dijadwalkan berangkat pada pukul 10.00 WITA dan tiba di Labuan Bajo sekitar pukul 11.00 WITA. Sebaliknya, penerbangan dari Labuan Bajo dijadwalkan berangkat pada pukul 12.00 WITA dan tiba di Lombok sekitar pukul 13.00 WITA. Jadwal ini dirancang untuk memudahkan wisatawan dalam mengatur itinerary mereka.
Persiapan Infrastruktur dan Fasilitas Pendukung
Untuk mendukung kelancaran operasional penerbangan dan kenyamanan wisatawan, pihak Bandara Internasional Lombok dan Bandara Komodo di Labuan Bajo telah melakukan berbagai persiapan. Peningkatan fasilitas terminal, area tunggu, serta layanan penumpang menjadi fokus utama dalam memastikan pengalaman perjalanan yang menyenangkan.
Selain itu, pihak terkait juga bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk memastikan kesiapan destinasi wisata dalam menyambut kedatangan wisatawan. Hal ini mencakup kebersihan, keamanan, serta ketersediaan fasilitas umum yang memadai di lokasi-lokasi wisata.
Harapan untuk Masa Depan Pariwisata NTB
Pembukaan rute penerbangan langsung Lombok–Labuan Bajo merupakan langkah awal dalam memperkuat konektivitas pariwisata di Nusa Tenggara Barat. Ke depannya, diharapkan akan ada pembukaan rute-rute baru lainnya yang dapat menghubungkan NTB dengan destinasi-destinasi wisata unggulan lainnya, baik di dalam negeri maupun mancanegara.
Dengan adanya konektivitas yang lebih baik, diharapkan sektor pariwisata NTB dapat berkembang pesat, meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Pemerintah Provinsi NTB bersama seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam memajukan sektor pariwisata di daerah ini.
